Lima Puluh Kota — Wakil Menteri Pertanian Republik Indonesia Harvick Hasnul Qolbi dijadwalkan akan melakukan kunjungan kerja ke (kunker) selama sehari penuh di Kabupaten Lima Puluh Kota pada Sabtu, (13/08/22) depan.
Kunker ini adalah respon Kementerian Pertanian atas program unggulan di sektor pertanian yang merupakan agenda prioritas pembangunan di Kabupaten Lima Puluh Kota. Di sisi lain, kunker juga buah dari strategi komunikasi pembangunan Bupati Lima Puluh Kota Safaruddin Dt Bandaro Rajo yang konsisten melakukan sinergitas dengan pemerintah dan pemerintah provinsi serta pemangku kepentingan untuk mengakselerasi program unggulan daerah.
“Kunjungan kerja Wamentan Harvick Hasnul Qolbi yang juga akan didampingi Gubernur Sumbar merupakan buah dari ikhtiar Bupati Lima Puluh Kota Safaruddin Dt Bandaro Rajo untuk berkomunikasi dengan Kementerian Pertanian, untuk mendukung program unggulan di bidang pertanian, tak hanya berharap dukungan, tetap juga solusi terhadap masalah-masalah yang dihadapi petani kita,” ujar Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Lima Puluh Kota Witra Porsepwandi kepada media, Jumat (12/08/22).
Kedatangan Wamentan Harvick ke Kabupaten Lima Puluh Kota, tambah Kepala Dinas Witra Porsepwandi, setelah konsultasi Bupati Safaruddin beberapa waktu lalu terhadap akselerasi program unggulan (progul) di sektor tanaman pangan, hortikultura dan perkebunan serta peternakan. Progul dimaksud adalah upaya swasembada jagung dengan pembukaan areal tanam jagung seluas 20.000 hektar untuk mencukupi pasokan bahan dasar pakan ayam petelur di Kabupaten Lima Puluh Kota.
“Untuk swasembada jagung, kita tempuh berbagai langkah, seperti kerja sama dengan kelompok tani yang didukung BUMNag serta integrasi tanam sawit dengan jagung, ini sudah dilakukan di Kapur IX dan Pangkalan, target kita dengan pola ini seluas 5.000 hektar,” terang Kepala Dinas Witra Porsepwandi.
Karenanya dia berharap momentum kunjungan Wamentan Harvick akan memberikan dampak intensitas peningkatan fasilitasi Kementerian Pertanian untuk menggapai target progul swasembada jagung sampai tahun 2026.
Di segi lain, kunker Wamentan Harvick jelas Kepala Dinas Witra Porsepwandi juga sekaitan laporan langsung Bupati Safaruddin sekaitan ancaman serangan organisme pengganggu tanaman (OPT) yang berdampak pada penurunan produksi Jeruk Siam Gunuang Omeh (Jesigo) di sentra produksi di Kecamatan Gunuang Omeh dan sekitarnya. Menanggapi, laporan Bupati Safaruddin ketika itu, Wamentan Harvick berjanji akan berkunjung ke wilayah serangan OPT Jeruk di Kabupaten Lima Puluh Kota.
“Alhamdulilah, Pada kunker ini Wamentan didampingi sejumlah direktur dari Ditjen Tanaman dan Ditjen Peternakan. Dijadwalkan akan melakukan tanam jagung di Kecamatan Guguak, pecanangan gerakan pengendalian OPT Jeruk di Gunuang Omeh serta penyerahan bantuan obat-obatan untuk penyakit kuku dan mulut (PMK) untuk sapi,” papar Kepala Dinas Witra Porsepwandi.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Lima Puluh Kota Eki H. Purnama menerangkan selain terpusat pada kegiatan di sektor pertanian, Wamentan Harvick juga akan melaksanakan sejumlah agenda lainnya di Kabupaten Lima Puluh kota. Diantaranya meninjau Monumen “Bela Negara” Pemerintahan Darurat Repbulik Indonesia di Koto Tinggi, Gunuang Omeh. Di M onumen “Bela Negara” Wamentan akan disambut oleh pemuka-pemuka adat dan masyarakat Koto Tinggi, Gunuang Omeh. Selain itu, Wamentan Harvick sekembalinya dari kawasan Gunuang Omeh juga akan meninjau pembangunan Mesjid “Bung Hatta” di Ketinggian, Sarilama. (FS)
Post a Comment