Maklumatnews, TD - “Baru hari ini saya bisa hadir di sini untuk bersilaturrahmi dengan bapak ibuk sekaligus Rakor terkait agenda pemerintah daerah ke depan pasca dikukuhkan tanggal 24 September yang lalu oleh gubernur di Padang". 

Hal itu disampaikan pejabat sementara (Pjs) bupati Tanah Datar Arry Yuswandi ketika gelar rapat koordinasi (Rakor) dengan kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di Aula Kantor Bupati  setempat Pagaruyung, Jum’at (27/09).

“Disamping hal itu ada agenda yang juga menjadi tugas penting dan sudah ada arahan dari kementerian dalam negeri yaitu memastikan pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Tanah Datar berjalan dengan aman, lancar dan kondusif,” ujarnya.

Ditambahkan Arry, "Agenda-agenda yang berkaitan dengan APBD dan pembahasan tentang APBD tahun 2025 dan beberapa peraturan lainnya diharapkan dapat selesai dengan baik dan maksimal sehingga pola pemerintahan berjalan lancar".

Hal lain yang diingatkan  Arry terkait netralitas ASN pada saat Pilkada November mendatang yang meskipun punya hak pilih dan sudah barang tentu punya pilihan namun dalam keseharian tetap memperlihatkan netralitasnya.

Disamping itu, ASN juga diminta untuk menyampaikan informasi yang baik dan meluruskan informasi yang simpang siur ditengah-tengah masyarakat, sehingga masyarakat tahu informasi yang benar terkait pembangunan daerah.

Terkait kondisi jalan rusak di wilayah Tanah Datar yang menjadi kewenangan pemerintah Provinsi Sumatera Barat, tegas dikatakannya segera diperbaiki dan sudah tertuang dalam APBD Perubahan Pemprov Sumatera Barat termasuk anggaran dari BNPB Pusat.

Sebelumnya, Sekretaris Daerah Iqbal Ramadi Payana menyampaikan selamat datang dan bertugas di Tanah Datar kepada Pjs Arry Yuswandi semoga dapat menjalankan tugas dengan amanah menjalankan roda pemerintahan seperti agenda dalam waktu dekat yaitu Pilkada Tanah Datar. (Pinos/rls).

Maklumatnews, Tanah Datar - "Kita baru saja selesai melakukan pemeriksaan pertama terhadap MS dan kita masih menunggu proses tahap 2 serta untuk tahap-tahap tahap selanjutnya”.

Hal tersebut disampaikan Komisioner Bawaslu Tanah Datar Al Azhar Rasyidin usai melakukan pemeriksaan kepada inisial MS, salah seorang kepala bidang yang bertugas disalah satu Dinas OPD Pemkab Tanah Datar dengan dugaan pelanggaran netralitas ASN, Kamis (17/10) sore.

“Pemeriksaan yang dilakukan Bawaslu terhadap MS sebagai tindak lanjut dari laporan salah satu pihak bahwasanya telah terjadi dugaan keberpihakkannya kepada salah satu pasangan calon padahal dirinya merupakan ASN yang sebelumnya tadi pagi kita juga sudah memeriksa saksi dalam kasus netralitas ASN ini”.

“Namun tentu ada berbagai proses demi proses yang harus kita lalui sesuai aturan dan undang-undang yang berlaku dalam menentukan apakah suatu pelanggaran yang dilakukan tersebut memenuhi unsur-unsur sehingga ditetapkan menjadj pelanggaran untuk dilimpahkan ke Gakkumdu”, urai Azhar.

“Badan Pengawas Pemilu kabupaten Tanah Datar terus menerima laporan denim laporan pengaduan pelanggaran pemilihan pada Pilkada sejak dimulainya masa kampanye 25 September lalu”. 

“Dari empat belas laporan pengaduan yang masuk baru enam laporan yang sudah tergerister hasil dari kajian awal oleh Bawaslu dan akan dilanjutakan dengan proses selanjutnya jika memenuhi unsur-unsur yang telah diatur dengan hasil yang nanti akan diumumkan”.

Al Azhar Rasyidin juga katakan bahwa ada 6 dari laporan pengaduan yang sudah teregister tersebut yakni, Register 1 sudah diputuskan, status laporan tidak ada pelanggaran tindak pidana pemilihan, register 2 adalah MS (sudah masuk tahap pemeriksaan). 

Kemudian, Register 3 inisial EP, Register 4 terkait Walijorong, laporan sudah direkomendasikan, register 5 Kepala Dinas inisial A, dan Register 6 Guru SD dengan inisial HAN. (Pinos)

Maklumatnews, Tanah Datar - Rentang waktu lebih kurang 2 minggu pelaksanaan masa kampanye pemilihan kepala daerah (Pilkada) bupati dan wakil bupati Tanah Datar diwarnai aksi saling lapor dari kedua tim kampanye Paslon.

Sepertii hari ini Rabu (9/10), M.Afdhal tim kuasa hukum Paslon nomor urut 1 Richi Aprian - Donny Karsont (Rido) mendatangi kantor Bawaslu Tanah Datar untuk melaporkan dugaan telah terjadinya beberapa pelanggaran pihak-pihak yang berkaitan dengan Paslon nomor urut 2 Eka-Fadly.

“Hari ini kami tim kuasa hukum Paslon Rido mendatangi Bawaslu ini untuk melaporkan bahwa kuat dugaan telah terjadinya pelanggaran yang dilakukan pihak-pihak tertentu yang kaitannya dengan Paslon Eka-Fadly”.

“Ada 7 Pointer yang kami laporkan dwngan 3 garis besarnya, Netralitas ASN dilingkup Pemda Tanah Datar, keterlibatan langsung walinagari sampai walijorong serta twekait alat peraga dengan berkas-berkas dan bukti-bukti pendukung konkrit serta nyata ditambah saksi-saksi yang siap dihadirkan, jadi bukan laporan mengada-ada dan kami diterima dengan ramah serta senang hati oleh pihak Bawaslu “, ujar Afdhal.

“Setelah laporan ini kami sampaikan tentu menjadi kewenangan Bawaalu untuk menindak lanjutinya dan kami yakin pihak Bawaslu akan bertindak profesional sesuai dengan aturan dan Undang-undang yang berlaku”, ujarnya.

Sementara itu, ketua Bawaslu Tanah Datar Andre Azki mwmbenarkan bahwa memang telah ada 9 laporan yang masuk dari kedua tim hukum kedua Paslon ke Bawaslu dengan hari yang berbeda, 2 laporan dari tim paslon 2 dan beberapa hari yang lalu dan ini 7 laporan dari ttim hukum Paslon Richi Donny.

“Dari laporan yang kami terima akan dilakukan kajian awal sesuai aturan dan mekanisme undang-undang selama 2 hari untuk mentukan titik pelanggaran dan jika ada kekurangan kelengkapan akan kami beritahukan untuk dilengkapi juga selama 2 hat’, urai Andre.

“Jika dalam kajian materialnya nanti memenuhi unsur pelanggaran sesuai undang-undang yang terbagi 3 jenis yaitu, pelanggaran Administrasi, pelanggaran Pidana dan pelanggaran kode etik dan jika memenuhi unsur Pidana, maka akan dilakukan pembahasan dengan Gakkumdu”, pungkas Adre. (Pinos)

Maklumatnews, Tanah Datar - Polemik seputar pengunduran anggota DPR RI M. Shadiq Pasadigoe sebagai ketua umum tim kampanye Richi-Donny terus bergulir bagaikan bola panas yang ditendang kian kemari serta menjadi konsumsi hangat bagi tim kampanye pihak rival, paslon Eka -Fadly.

Hal ini jelas terlihat hampir diseluruh group whatsapp maupun laman-laman Facebook yang menjadi trending isu lokal di daerah kabupaten Tanah Datar beberapa hari ini.

Mengklarifikasi itu semua, sekretaris DPD partai Nasdem Tanah Datar Adrijinil Simabora Datuak Rangkayo Mulie dihadapan beberapa rekan media, Selasa (8/10) di Posko Utama tim kampanye Paslon Rido jalan Minang paparkan berbagai hal terkait itu semua.

“Secara resmi DPD Nasdem Tanah Datar belum menerima surat pengunduran diri bapak M.Shadiq tersebut karena surat itu ditujukan buat kedua Paslon dan kami di DPD belum menerima hal tersebut meskipun secara fisik kamipun telah melihatnya”.

“Mengacu kepada aturan dari partai Nasdem tentu ada hal-hal yang perlu kami koordinasikan dengan pihak-pihak tertentu seperti DPW Sumbar serta sekalian kami menunggu instruksi serta petunjuk secara resmi dari DPP partai Nasdem”, ujar Adrijinil.

“Namun sebagai catatan bahwa arahan ketum kakak Surya Paloh jelas sekali bahwa setiap anggota fraksi mulai dari DPRD kabupaten/kota, provinsi dan DPR RI harus tegak lurus serta berupaya memenangkan Paslon yang diusung partai Nasdem disemua tingkatan”, pungkasnya.

Sebelumnya Anton Yondra, ketua harian tim kampanye Paslon Richi-Donny katakan bahwa terkait pengunduran M. Shadiq sebagai ketua umum tim merupakan hak pribadi beliau dan bagaimana mekanisme dan aturannya adalah urusan intern partai Nasdem.

“Pengunduran diri beliau merupakan hak pribadi yang mungkin sudah melalui pemikiran dan pertimbangan yang matang, kta harus menghargai itu namun itu semua tidak sontak membuat semangat tim melemah karena tujuan kita untuk memenangkan Paslo Rido”, pungkaa Anton. 

Dari surat pengunduran diri dari tim kampanye yang disampaikan M. Shadiq dengan beberapa alasan seperti kondisi kesehatan yang belum sepenuhnya pulih serta tugasnya sebagai anggota DPR RI yang baru saja dilantik dan juga kuat dugaan karena tersandung aturan dan undang-undang.

Sesuai UU no 10 tahun 2016 pasal 71 yang berbunyi “Pejabat negara, pejabat daerah, ASN, TNI/ Kepoliaian negara dilarang membuat keputusan atau tindakkan yang menguntungkan salah satu Paslon” dengan ancaman hukuman Pidana yang jelas, mungkin hal inilah yang menjadi pertimbangan lebih dari M.Shadiq sosok Politikus senior ini. (Pinos)

Maklumatnews, Tanah Datar - Sebagai bentuk totalitas dan dukungan penuh terhadap pasangan calon (Paslon) yang diusung, Dewan pimpinan daerah (DPD) partai Golkar kabupaten Tanah Datar laksanakan pendidikan dan pelatihan (Diklat) bagi kader-kadernya.

Diklat yang dilaksanakan si Emersia hotel dan resort, Kamis (3/10) tersebut dalam rangka pemenangan dalam Pilakada tahun 2024 ini diikuti ratusan orang kader perwakilan dari seluruh tingkatan kepengurusan.

Ketua DPD Partai Golkar Tanah Datar Anton Yondra dalam kesempatan tersebut mengatakan, “Ucapan terima kasih kepada seluruh kader serta pengurus partai Golkar yang hadir hari ini dan kita sepakat dan harus memenangkan kader kita yang kita dukung yaitu untuk gubernur Sumatera Barat Epyardi Asda-Ekos Albar dan untuk bupati Tanah Datar, Richi Aprian- Donny Karson”.

“Untuk itu, Diklat hari ini sebagai bentuk komitmen dan totalitas kita sebagai kader Golkar atas apa yang telah kita putuskan san sesuai arahan dan ketetapan DPP untuk mendukung Paslon gubernur dan wakil gubernur Epyardi-Ekos serta Paslon bupati dan wakil bupati Richi-Donny yang harus kita menangkan”, tambah Anton lagi.

“Kerja keras dan kerja kompak serta totalitaa kader kita telah nyata terlihat dengan kembali memenangkan partai kita ini pada pemilihan legislatif tahun 2024 lalu dengan raihan 5 kursi dari 35 kurai di DPRD kabupaten Tanah Datar”.

“Atas keberhasilan tersebut saya sebagai ketua DPD Golkar Tanah Datar mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh kader yang berjuang tak kenal lelah dalam menghantarkan 5 orang kader terbaik kita yaitu, Donal Martin, Herman Sugianto, Adrison Dt.Perpatih, Dedy Irawan serta saya sendiri Anton Yondra”, pungkas Anton.

Paslon gubernur dan wakil gubernur Sumbar nomor urut 2 Epyardi-Ekos yang menyempatkan hadir pada Diklat kali ini sampaikan ucapan terima kasih atas totalitas dukungan dan semangat dari kader-kader partai Golkar yang mengalahkan semangat dari kader partainya sendiri paryai PAN.

“Hari ini saya melihat dukungan dan semangat yang luar biasa sekali yang ditunjukkan kader-kader partai Golkar Tanah Datar dan hal ini belum saya dapatkan dari kader-kader partai PAN yang adalah paratai saya sendiri “.

“ Terima kasih dan hormat saya untuk ketua DPD Golkar Tanah Datar pak Anton Yondra beserta seluruh pengurus serta kader-kader yang begitu semangat untuk memenangkan Epyardi-Ekos di Tanah Datar, Insya Allah dengan kita akan perbaiki kondisi Sumbar dan Tanah Datar yang saat ini dalam keadaan tidak baik-baik saja”. 

Selanjutnya calon bupati Tanah Datar Richi Aprian dalam kesempatan lain aampaikan, “Selama 3,5 tahun saya merasakan, jika tidak orang dekat tidak dapat jabatan tapi kami siap jadi Bupati Tanah Datar untuk semua orang”.

“Betapa banyak aparatur sipil negara, walinagari beaweta seluruh perangkat nya serta masyarakat yang ditekan dan diintervensi, maka tiba saatnya kita bangkit, bagi saya lebih baik tidak tidur 50 hari kedepan dari pada menderita 5 tahun lagi,” pungkas Richi. (Pinos)

Maklumatnews, Tanah Datar - “Jika saya diamanahkan dan terpilih sebagai gubernur di Pilkada serentak 2024 nanti saya janjikan seluruh akses jalan menuju kota Batusangkar ini mulus dan layak untuk dilewati”.

Janji itu disampaikan calon gubernur Sumbar nomor urut 2 Epyardi Asda yang didampingi calon wakilnya Ekos Albar dalam sambutannya pada pelaksanaan pendidikan kilat (Diklat) kader Golkar di Emersia hotel dan resort Batusangkar, Kamis (3/10).

“Mengapa jalan ini menjadi perhatian utama bagi saya karena Tanah Datar sebagai pusat kebudayaan dan banyak potensi pariwisata budaya maupun alam tentu banyak diminati wisatawan lokal maupun mancanegara, akses jalan yang layak dan baik tentu jadi penunjang itu semua “.

“ Namun untuk sekarang ini timbul pameo tentang kondisi jalan di Luhak nan Tuo ini, ketika berkunjung kesuatu daerah dan kendaran mulai bergoncang, berarti sudah memasuki kabupaten Tanah Datar daerah wisata 1000 lobang”, ujar sang Kapten.

“Bagaimana kita menjual potensi yang begitu banyak di Tanah Datar ini jika tidak didukung akses jalan yang bagus yang hanya menimbulkan kesan bagi pengunjung, cukup sekali saja ke Batusangkar karena kondisi jalan jelek begini, padahal istilah bagi wisatawan, belum ke Sumbar jika anda belum ke Istano Basa Pagaruyung yang letaknya di Tanah Datar ini”, tambah Epyardi. 

Hal yang juga sangat berkesan disampaikan Cagub Epyardi Asda

adalah, merupakan kebahagiaan yang luar biasa dirasakan oleh orang tua adalah melihat anaknya berhasil, saat ini Richi Aprian sedang berjuang untuk berbakti untuk Tanah Datar.

Apalagi pasanganya Ekos Albar merupakan produk asli Tanah Datar anak pisang orang Parambahan Lima Kaum tentu tidak akan melupakan baktinya kepada tanah kelahirannya jika terpilih nanti, jadi tidak ada alasan untuk tidak memilih paslon nomor urut 2 Epyardi-Ekos ini.

Epyardi Asda juga sampaikan rasa haru dan terimakasih tak terhingga atas antusias, semangat serta dukungan tinggi yang diperlihatkan kader-kader partai Golkar yang bahkan mengalahkan dukungan dari partainya sendiri PAN. (Pinos)