Latest Post


SUMBAR
-Membuktikan Motivasi dan Idealis, dalam memperjuangakan Harga diri. Tidak saja di pandang dengan dua mata oleh orang lain, melainkan tasusuan jari nan sapaluah, tatakuak kapalo nan satu terhadap kita. Hal memupuk semangat saya, pertama kali bertemu dengan seorang Ridwan Tulus, sang Kreator Wisata yang mengiternasional ini. 


Awal pertemuan dengan beliau restoran VII Koto Silungkang, pertemuan mendadak yang hangat. Beliau menanyakan nama, sebagaimana pertanyaan orang-orang cendikiawan Minangkabau terdahulu. Perasaan itu timbul ketika beliau berbicara, semangat memperjuangkan Nagari kelahiran saya Nagari Sungai Pinang, yang beliau anggap juga sebagai negeri asalnya (negeri kelahiran) beliau. Hal yang unik dari beliau, ketika bercanda, bergurau disitu hembusan nafas-nafas dakwah yang menyusupi pundi-pundi keimanan kepada Robul'alamin. Beliau juga menanamkan semangat untuk menemui orang-orang besar. Terutama kali beliau mempertemukan saya (tim CENARI/Cerdaskan Anak Nagari) dengan tokoh besar Ranah Minang Profesor Musliar Kasim, mantan Wakil Metri Pendidikan dan kebudayaan sekarang beliau menjabat sebagai Rektor Universitas Baiturahmah Padang.


Sesampai di Universitas Baturahmah, yang menjadi ingatan bertapa tawadhu' beliau kapada Allah. Sebelum turun dari mobil, beliau membimbing do'a yang bertumpu kepada Umul Qur'an. Supaya semua perkerjaan yang dilakukan ini kita serahkan kepada Allah Azza Wa Jalla dan meminta ridhonya atas kelancaran urusan. Kami berjalan dengan kepasrahan kepada Allah. beliau dan kami menuju ruangan Rektor Universitas Baturahmah. 


Waduh, saking kagetnya kami, diruangan  itu orang-orang menyapa beliau dengan rangkuhan keakraban, bergitu juga Seorang Tokoh Besar Bapak Musliar Kasim menemui dengan hangat dan semangat, kami pun mengeleng-gelengkan kepala, bertapa di segani dan di hormati seorang Ridwan Tulus yang selalu berjiwa rendah hati berpakian sederhana.


Dengan kerendahan hati beliau, beliau selalu membilang ini adalah berkat kalian! Subhanallah... Begitu lah ketawadhu' beliau. Dengan gaya ke khasan beliau sambil ketawa mengajak kami makan siang dengan ketentuan disiplin 30 menit kami pun siap makan dua menit langsung naik mobil. Pada saat itu panggilan sahutan Qolbu dari Robul'alamin memanggil, kami pun diajak mampir Dirumah para-para pejuang menuju jalan Robul'alamin. Beliau menunaikan kewajiban, dan kami pun tergundah ingin bersama melakukan kewajiban hamba kepada robnya. 


Setelah menunaikan kewajiban kami naik mobil kemudian diajak lagi ke Universitas yang melegendaris , pencetus pencetus cendikiawan Minangkabau. Kami di ajak keruangan Rektor   Universitas Andalas dipertemukan dengan Tokoh Besar Minangkabau Prof Dr. Yuliandri, S,H,M.H 


Kamipun kembali terharu dan terpukau sambuatan dari orang besar Universitas Cendikiawan Minangkabau ini tidak kalah hangatnya dengan kehadiran seorang Ridwan Tulus. Sambutan orang besar Universitas Andalas sangat mengesan sekali sebagaimana adat yang dipakai oleh para tetua Minangkabau yang penuh dengan basa basi, kesantunan terhadap tamu. Luar biasa!


Semoga beliau bang Ridwan Tulus  diberi kesehatan dan di panjangkan umur oleh Allah Subhanawata'ala. Untuk sebagai orang tua, kakak, suri nan ditanun, bunjai nan ka diuleh, tuladan nan di tarimo Aamiiin.(Zera Permama)


SUMBAR-
Setelah membaca berita https://www.lintasinter.com/2021/06/mahyeldi-memberikan-nilai-plus-pemuda.html,  https://www.sumateraline.com/2021/06/wabug-audy-simpati-pejuang-pemuda.html, 


Profesor Musliar Kasim, mantan wakil mentri pendidikan yang sekarang menjabat sebagai rektor Universitas Baiturahmah pun tidak mau tinggal diam.


Beliau mengundang anak - anak Sungai Pinang - Cenari Foundation tersebut kekampusnya dan meminta anak-anak tersebut untuk menceritakan ide mereka untuk memproduksi film sendiri yang akan diikutkan dalam Festival Film Independent di Paris.


Bahkan guru besar tersebut sangat kagum ketika Ilham Pribadi salah seorang founder dari Cenari Foundation menceritakan tentang bagaimana cerita awal dari daerah Sungai Pinang yang cuma sebuah kampung nelayan dan tidak mempunyai akomodasi apapun selain rumah penduduk tapi justru bisa membuat tamu betah tinggal disana bahkan sampai berbulan. Mereka menjual keunikan kampungnya dengan metode life experience " Bagaimana Menjadi Nelayan di Sungai Pinang.


Dan yang lebih luar biasa lagi sebelum pandemik 100% tamu mereka asing dan bahkan 75% pertama ke Asia.


Dan yang membuat rektor tertawa ketika anak-anak tersebut bercerita tentang ide nakalnya "Ngamen Film diEropah!"


Dan Prof. Musliar memberikan juga motivasi untuk tetap semangat. " Memang saat pandemik ini diperlukan suatu ide dan gagasan promosi yang berbiaya murah,  berkwalitas dan mempunyai daya jual tinggi.


Dan beliau dengan Universitas Baiturahmah akan berusaha bagaimana membantu para pejuang pariwisata ini.


SUMBAR
-Ketika baru selesai sholat fajar, tiba - tiba handphonenya berdering keras.."ndeh sia pulo yang nelpon subuah - subuah !" Pikir assistant garin pasti ada sesuatu yang urgent dan biasanya berita duka.


Tapi ketika dilihat hp yang muncul nama "Mahyeldi". Dan assistant garin semakin bingung ngapain seorang nomor 1 diSumbar ini menelponnya subuh-subuh pasti ada hal yang penting sekali !


"Assalamualaikum assistant garin..yaumil milad barakallahu fii umrik !" ucapan yang diberikan gubernur Sumatera Barat ini dengan penuh semangat ketika membuka percakapan


Dan sayapun menjawab salam Buya tersebut dengan semangat seperti biasa ketika kami saling bertemu jauh sebelum beliau menjadi gubernur.


Dan sang Buya memberikan doa dan motivasi buat sang assistant garin. Dan bahkan mengkomfirmasikan lagi permintaannya 3 hari yang lalu untuk minta assistant garin masuk ke dalam satu team ahlinya bersama wakil gubernurnya yang cool Audy Joynaldi. Dan sang assistant garin dengan gayanya yang khas selalu menjawab insyaallah kalau untuk kebaikan dan kemajuan Sumbar dia siap menerima tantangan tersebut!


Dan seperti biasanya assistant garin selalu mengingatkan orang nomor 1 Sumbar tersebut untuk selalu amanah dan tetap sebagai seorang Buya yang dikenalnya dulu. Humble!


Hebatnya seorang assistant garin 2 kali diundang kerumah pak Mahyeldi saat menjadi walikota Padang pas sholat Magrib assistant garin yang menjadi imamnya. 2 Kali !


Makanya ketika pasangan Mahyeldi - Audy resmi terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur sang assistant garin langsung membuat status dimedia sosialnya " itu baru Mahmum yang maju..belum Imamnya😁😁😁!"


Terima kasih pak Mahyeldi...terima kasih pak Audy mari kita bersama membuat Sumbar harum dimuka dunia.


Mari kita bersama mewujudkan Sumbar sebagai green tourism destination yang insyaallah bisa menjadi role model untuk nasional dan menjadi solusi pariwisata dunia !


Thanks for being a Green Friend of Indonesia !


Wassalam

Ridwan Tulus


www.sumatraandbeyond.co International Green Tour Operator

Support for greentourisminstitute.org


WISATA SUMBAR-
Ondeh...sedikit kaget ketika tiba-tiba Selasa pagi kemarin Bapak Mahyeldi Ansyarullah gubernur Sumbar langsung menelpon saya. Dan beliau mengatakan salut dengan perjuangan para pemuda Sungai Pinang dalam mempromosikan pariwisata Sumbar kedunia setelah mendapat laporan berita dari wakil gubernur Sumbar Audy Joynaldi yang pertama kali langsung merespon perjuangan anak nagari tersebut https://www.sumateraline.com/2021/06/wabug-audy-simpati-pejuang-pemuda.html

Dan bahkan orang nomor satu Sumbar ini sedang meagendakan untuk segera bertemu dengan para pemuda pejuang pariwisata ini sebagai apresiasi dan memberikan motivasi dan mencoba mencarikan jalan untuk mensupport perjuangan mereka.

Memang dalam kampanye Mahyeldi dan Audy ini salah satunya adalah memfokuskan pengembangan kepariwisataan diSumatera Barat yang bisa menjadikan role model untuk pengembangan kepariwisataan baik tingkat nasional maupun internasional dan mencoba memberi solusi pada masa pandemik ini.

Dan beliau juga mengatakan akan mensupport perjuangan anak nagari Sungai Pinang bersama komunitas lokal disana Cenari Foundation yang menyiapkan kampungnya tersebut sebagai "Kampung Inspirasi" yang mana dengan visi dan misinya dalam mengembangkan kepariwisataanya mengangkat budaya dan kearifan lokal setempat sebagai kampung nelayan, menyelamatkan lingkungan dengan penanaman terumbu karang kembali, pengembangan kawasan mangrove dan konservasi penyu. Mengedukasi dan melibatkan masyarakat disana dalam program tersebut sehingga bisa membuka banyak lapangan pekerjaan didunia wisata serta mensupport program konservasi dikawasan tersebut.

Dan bahkan Audy yang dipercaya sebagai kordinator  kepariwisataan diSumbar sedang menyiapkan program "Minang Pride" untuk menciptakan interpreuner - interpreuner muda diSumbar juga akan menjadikan Sungai Pinang menjadi salah satu aksinya


Padang-MN-
Pembangunan Rumah Toko(Ruko) milik ibu Nilam di kawasan Haru Kota Padang terganggu oleh kabel Telkom yang melintang di atas bangun yang sedang berlangsung. 


Hal itu membuat Nilam pemilik Ruko tersebut mengadukan atas ketidak nyamanan itu. 


Saat Nilam mendatangi Kantor Telkom yang beralamat di Jl. KH. Ahmad Dahlan No.17, Alai Parak Kopi, Kec. Padang Utara, Kota Padang Senin, (7/6/2021) ia menjelaskan bahwa ada kabel telkom yang melintang dan menggangu pekerjaan Ruko miliknya.


Sebelum ini ia juga menjelaskan bahwa sudah ada pengaduan terkait kabel tersebu namun hingga saat ini belum juga ada tindakan, jelasnya kepada salah seorang pegawai telkom yang memandu pengaduan terhadap konsumen maupun yang ada kendala di lapangan dengan telkom. 


Ia berharap pihak telkom dapat segera menindaklanjuti kabel tersebut, karena siang ini setelah Zuhur akan dilakukan pengecoran bagian atap atas, harapnya. 


Sementara itu pihak telkom Dwi menjelaskan, setelah mendengar dan penjelasan dari buk nilam ini akan meneruskan ke pimpinan. 


"Kami sudah menerima bukti kabel yang menghalang dan akan segera secepat mungkin akan di tindak lanjuti", ungkapnya. 


Diakhir Dwi mengucapkan terimakasih atas apa yang di sampaikan.(***)


WISATA SUMBAR-
Setelah mendengar dan mendapat berita tentang perjuangan para pemuda kampung nelayan Sungai Sungai Pinang Pessel untuk ikut dalam Festival Film Independen di Paris dan Ngamen film karya mereka sendiri selama 2 bulan diEropa, wakil gubernur Sumbar Audy Joinaldy langsung beraksi dan bersimpati!


Wakil gubernur muda dan seorang pengusaha sukses dan berwawasan ini langsung mengundang para pemuda tersebut Sabtu pagi 5 Juni bahkan kerumah pribadinya.


Para pemuda yang tergabung dalam Cenari Foundation yang diwakili oleh Marta Wijaya Sinaro Rbh , Ilham Pribadi Rbh Rizky Ramadhan dibawah binaan Ricky Putra Sinaro langsung sangat senang atas penghormatan yang diberikan kepada mereka.


Ricky Puta Sinaro adalah pemuda tamatan SMP yang telah berhasil menelorkan banyak sarjana dikampungnya. Dia adalah pemuda pelopor pariwisata yang telah berhasil memperkenalkan Sungai Pinang sebagai sebuah destinasi wisata. Sebelum pandemik tamunya 100% overseas market dan 75% pertama ke Asia. Dan saking senangnya ada tamu yang sampai menginap 2 bulan disana!


Dan pada saat itu Zeynita Gibbon seorang penulis urang awak yang sudah 20 tahun tinggal di Inggris dengan salah satu bukunya " My Journey " turut juga dengan semangat mendampingi anak - anak tersebut.


Perkenalan saya dengan uni Zeynita Gibbons pertama kali waktu saya diberi kehormatan oleh bapak Oni Yulfian dan kemenparekraf untuk ikut dalam acara Indonesia Festival salah satu program dari kemenparekraf pada 2019 yang mana beliau akhirnya menuliskannya dimedia https://www.harianhaluan.com/news/detail/77961/ridwan-tulus-banyak-warga-inggris-tertarik-berlibur-ke-sumbar


Dan yang lebih luar biasanya wanita yang berumur 64 tahun ini akhirnya ingin juga membantu ide - ide saya dan ingin turut berjuang bersama dalam mewujudkan Sumbar dan Indonesia sebagai Green Tourism Destination yang insyaallah bisa menjadi solusi pariwisata dunia.


Dan bahkan yang lebih luar biasa lagi dia menyiapkan diri dan tenaga dan ingin menjadikan rumahnya sebagai kantor perwakilan www.sumatraandbeyond.co International Green Tour Operator dan sekaligus untuk promo wisata Sumbar dan Indonesia.


Dan juga beliau sedang menyiapkan kampungnya Paninjauan - Solok sebagai kampung inspirasi berikutnya.


Pada saat pertemuan juga hadir Ronny Suhatril seorang pemuda pelopor sporttourism yang sekarang menjabat sebagai Pengawas Sepakbola Asia yang setelah pertemuan langsung terbang ke Jakarta untuk acaranya di Uzbekistan.


Dan tak kalah penting hadir juga Mulyandri Ramadhan Bachtiar sekjen Green Tourism Institute yang juga berprestasi luar biasa karena beliau pernah dapat penghormatan oleh mantan Presiden Textile Art Council of Amerika sebagai guide program tekstil terbaiknya semenjak 2002 untuk kunjungan tekstil keseluruh dunia !


Pertemuan Santai dengan sang wagub


Tepat pukul 9 pagi Sabtu tersebut kami sampai dirumah pak wagub dan beliau langsung menyambut kami dengan baik.


Setelah saya memperkenalkan mereka semua kepada sang wagub saya juga bercerita sedikit tentang "Assistant Garin" yang alhamdulillah kebetulan sang wagub sudah mendengar sedikit banyak tentang saya.


Lalu pendiri Cenari Foundation Martha bercerita tentang program organisasi mereka yang ingin mewujudkan kampunya Sungai Sebagai Kampoeng Inspirasi dan Green Tourism Destination (protect the cultures, protect the natures, empower and bring benefit for local people dan support conservation...Dan mereka dengan 3 misi programnya ingin menjadikan Sungai Pinang sebagai Kampung Hijau Mandiri, Pemuda Hijau Mandiri dan Mesjid Hijau Mandir.


Nasehat dan pencerahan dari sang wagub


Mendengar upaya dan usaha yang akan dilakukan oleh para pemuda ini sang wagub langsung memberikan ucapan terima kasih atas perjuangan mereka. Dan langsung dengan kepiawaiannya sebagai seorang pengusaha dan memberikan nasehat dan motivasi kepada anak - anak tersebut.


Beliau menyarankan bahwa dalam masa pandemik ini yang mengakibatkan kondisi usaha pariwisata dunia mati suri memang diperlukan suatu usaha yang out of the box dan suatu promo yang murah meriah melalui IT.


Dan beliau melanjutkan memang sangat sulit untuk mendatangkan overseas market Sampai tahun 2023 beliau menyarankan untuk fokus ke pariwisata domestik. Tapi beliau berniat untuk turut membantu perjuangan anak - anak kampung nelayan tersebut. Bahkan yang luar biasa lagi beliau langsung memutuskan dan menyuruh seorang staff ahlinya untuk langsung melihat kampung Sungai Pinang hari itu juga.


Tantangan Buat anak Sungai Pinang


Para pemuda Sungai Pinang sangat merasa bangga dan terharu atas sambutan wagub yang mereka rasa sangat akrab sekali.


Bahkan tantangan dari sang wagub akan sulit mendatangkan tamu asing sampai akhir 2023 akan mereka buktikan dengan mendatangkan salah satu bintang film papan atas Hollywood sebelum dateline yang diberikan insyallah!


Siapa bintang film papan atas Hollywood tersebut ? ??? Silahkan tunggu laporan selanjutnya.


Dan bagi orang - orang yang ingin membantu perjuangan mereka...ayo mari kita bersama. Seberapapun sumbangan anda sangat berarti buat perjuangan mereka. Ricky akan membawa langsung film mereka ke Paris insyaallah tgl 15 Juli 2022 dan melakukan promosi pariwisata disana selama 2 bulan🙏


Thanks for being a Green Friend of Indonesia


Ridwan Tulus

www.sumatraandbeyond.co International Green Tour Operator

Support for greentourisminstitute.org

Author Name

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.