MaklumatNews- Sumbar - Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Teddy Minahasa P, SH. S.Ik. MH tak menampik pengikut Khilafatul Muslimin terdeteksi ada di wilayah hukumnya. Organisasi keagamaan ini tersebar di beberapa daerah di Sumatera Barat.
Maka dari itulah, Irjen Pol Teddy menyebutkan, pihaknya telah melakukan langkah persuasif terhadap pengikut Khilafatul Muslimin yang berada di Sumatera Barat. Ini dilakukan agar tidak melakukan kegiatan provokatif.
"Dan alhamdulilah, kelompok ini koperatif dan mengikuti apa yang kita mau. Agak berbeda dibandingkan dengan provinsi-provinsi lain. Saya lakukan langkah persuasif kepada mereka agar tidak melakukan gerakan-gerakan atau langkah langkah yang provokatif seperti yang telah viral di daerah lain," ujar Kapolda Sumbar usai kegiatan pemusnahan barang bukti sabu di Polres Bukittinggi, Rabu (15/6) siang.
Jenderal bintang dua ini mengungkapkan, dirinya tidak akan sungkan-sungkan dan menindak tegasnya apabila pengikut Khilafatul Muslimin melakukan kegiatan provokatif di Sumatera Barat.
"Apabila itu dilakukan, saya pun mungkin akan menerapkan hukum yang lebih keras dari pada Polda lain," tegasnya.
Ditanya soal jumlah pengikut Khilafatul Muslimin di Sumatera Barat, Kapolda Irjen Pol Teddy tak begitu merinci. Namun yang jelas terpusat di Kota Padang.
"Data detail saya tidak tahu pasti, ada di handphone saya. Sementara ada di beberapa Kota, pusatnya salah satunya di Kota Padang," pungkasnya.(*)
MaklumatNews Sumbar – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Barat Irjen Pol Teddy Minahasa. P. S.H S.I.K, M.H, memimpin Upacara Peresmian Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sumbar, bertempat di Kabupaten Dharmasraya, Selasa pagi (14/6/2022).
Dalam sambutanya, Kapolda Sumbar mengatakan, sebagai bentuk respon cepat dinamika gangguan kamtibmas, Korps Brimob Polri melakukan penguatan struktur Korp Brimob Polri, salah satunya dengan membentuk Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sumbar ini.
Untuk menjaga kondusifitas gangguan kamtibmas di Sumatera Barat terutama di Kabupaten Dharmasraya yang merupakan pintu masuk menuju Provinsi Sumbar dan juga kemaren merupakan kabupaten penduduknya paling banyak terpapar paham radikal NII, oleh sebab itu dipilihlah Kabupaten Dharmasraya untuk pembentukan dan peresmian Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sumbar.
Dengan diresmikannya Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sumbar ini, yang sekarang telah memiliki 3 Batalyon Pelopor dan 1 Den Gegana, Kapolda Sumbar mengharapkan dapat menambah semangat bagi kerja personel Satbrimob Polda Sumbar untuk dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat disekitar wilayah tugas serta lebih dapat sinergis, eksis dan dinamis.
Selain itu, personel juga harus peka terhadap segala hal yang terjadi yang bernuansa gangguan kamtibmas melalui back up operasional kepada Satuan kewilayahan untuk mengantisipasi gangguan keamanan yang berintensitas tinggi.
Dalam kesempatan itu juga, Kapolda Sumbar memberikan 4 point penekanan kepada seluruh personel Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sumbar yang antara lain:
1. Tingkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada tuhan yang maha kuasa dalam setiap langkah pengabdian kepada masyarakat bangsa dan negara.
2. Tingkatkan dedikasi dan profesionalitas dengan menciptakan lingkungan kerja yang kondusif, aspiratif dan komunikatif mawar termotivasi memberikan pengabdian dan memberikan pelayanan yang terbaik.
3. Jaga nama baik Korps Brimob Polri sebagai amanah dan hindarkan diri dari tindakan dan perbuatan yang tidak terpuji yang merugikan nama baik Satuan, namun sebaliknya harus diisi dengan kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat.
4. Mantapkan koordinasi dan kerja sama yang baik dengan instansi pemerintah daerah, TNI dan tokoh masyarakat serta untuk senantiasa berempati terhadap lingkungan sehingga masyarakat merasa terayomi dan terlindungi.
Diakhir amanatnya, Kapolda Sumbar mengucapkan selamat atas pembentukan Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sumbar dengan nama tunggul Batalyon Sibinuang.
Turut hadir Bupati Dharmasraya, Kapolres Dharmasraya dan Pejabat Utama Polda Sumbar serta seluruh tamu undangan.(*)