Latest Post


 Payakumbuh — Wali Kota Riza Falepi menanggapi laporan masyarakat terkait keberadaan kafe-kafe live musik yang masih beroperasi di atas jam malam yang telah ditentukan sesuai aturan hukum Peraturan Daerah Kota Payakumbuh Nomor 1 Tahun 2022.

Pada Rabu (3/8) dini hari, wali kota dua periode itu melakukan sidak ke beberapa lokasi usaha hiburan yang ada di sekitaran Kota Payakumbuh.

Sekitar pukul 01.00 WIB, Riza tampak didampingi Kasatpol PP Dony Prayuda, Kabid PPD Riki Zaindra, dan jajaran meninjau langsung ke lapangan, tampak pemilik kafe banyak yang kaget didatangi oleh orang nomor satu di Kota Payakumbuh itu.

Di sebagian kafe ditemukan pengunjung wanita yang setelah diintrogasi petugas kebanyakan bukan orang Payakumbuh.

“Kami melakukan pembinaan kepada kafe yang bersangkutan, dan meminta menjaga Perda tentang ketertiban umum terkait jam operasi, kita juga memeriksa perizinannya, baik izin buka cafe maupun izin bangunannya,” kata Riza.

Riza juga mengingatkan apabila pelaku usaha tetap melanggar tentu akan diberikan teguran yang lebih tinggi, paling keras adalah penutupan usaha.

“Saya berharap di masa kepemimpinan saya yang akan berakhir 1,5 bulan lagi ini, Kota Payakumbuh tentram, nyaman dan bisa terus membawa nama baik ke luar,” ungkapnya. (FS)


Lima Puluh Kota — Momentum Peringatan Tahun Baru Islam 1444 H tingkat Kabupaten Lima Puluh Kota dihiasi dengan mengapungkan program terobosan sarat nilai-nilai Islami. Diantaranya, peresmian Program Satu Nagari Satu Rumah Tahfiz, Pemakaian Baju Kurung Basiba serta Tabligh Akbar. Kegiatan ini sekaligus mengisyaratkan konsistensi perwujudan visi dan misi daerah terutama menyiapkan sumber daya manusia yang berbudaya, berdaya saing berlandaskan keimanan.

“Momentum peringatan 01 Muharram 1444, kita jadikan untuk memperkuat tekad kita menyiapkan sumberdaya manusia yang berbudaya dan Qur’ani,” ujar Bupati Lima Puluh Kota Safaruddin Dt Bandaro Rajo dalam sambutannya pada Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriah Tingkat Kabupaten Lima Puluh Kota di Aula Kantor Bupati Lima Puluh Kota, di Sarilamak, Rabu (3/08/22). 

Kegiatan yang dibesut Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota bekerjasama dengan Kantor Kementerian Agama Lima Puluh Kota, ditandai dengan penandatanganan Kesepakatan Kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota dengan Kantor Kementerian Agama Lima Puluh Kota.

Diantaranya, pembinaan pesantren dan pengaturan pernikahan usia dini.  Serta peluncuran Aplikasi e-Kependudukan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Lima Puluh Kota. Sementara tausiah Tabligh Akbar 01 Muharram 1444 H disampaikan oleh Ustadz Alizar Chan. 

Tampak hadir di acara ini Ketua DPRD Deni Asra, Sekretaris Daerah Widya Putra, unsur-unsur Forkopimda, Kakankemenag Irwan, Ketua MUI, Ketua LKAAM, kepala-kepala perangkat daerah lingkup Pemkab Lima Puluh Kota, Kepala KUA dan Wali Nagari se-Kabupaten Lima Puluh Kota.

Lebih lanjut dalam sambutannya Bupati Safaruddin mengatakan launching “Satu Nagari Satu Rumah Tahfiz” serta pemakaian “Baju Kurung Basiba” pada hari besar keagamaan Islam dan setiap Kamis merupakan implementasi dari visi dan misi daerah. Menyoal tentang program unggulan rumah tahfiz, kata Bupati Safaruddin, adalah ikhtiar untuk menyiapkan generasi penghafal Al Qur’an di masa mendatang.

“Jika setiap rumah tahfiz di nagari selama dua tahun menghasilkan 10 lulusan kita bakal punya 1.580 hafiz dan hafizah, maka kita memiliki imam salat jemaah yang fasih bacaan Al Qur’an nya dan kader-kader Ustadz,” terang Bupati Safaruddin.

Sementara itu, Ketua DPRD Deni Asra mengungkapkan pihaknya mendukung program “Satu Nagari Satu Rumah Tahfiz” yang dikemas oleh pemerintah daerah. Program ini merupakan jawaban terhadap kebutuhan generasi muda yang Qur’ani sekaligus menangkal ekses negatif dari kemajuan teknologi digital dan ancaman narkoba.

“Satu Nagari Satu Rumah Tahfiz”, sudah menjadi kesepakatan Pemerintahan Daerah Lima Puluh Kota, tertuang dalam RPJMD, kita dukung termasuk dalam penganggaran nantinya,” ujar Ketua DPRD Deni Asra.

Deni berharap program rumah tahfiz bisa berjalan yang ditandai dengan keikusertaan generasi muda di nagari sebagai peserta program penghafal Al Qur’an. 

Di sisi lain, Ketua DPRD berpesan agar semangat perjuangan yang ditunjukkan dalam peristiwa Hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Medinah, yang dijadikan awal tarikh Tahun Islam, agar bisa melingkupi pelaksanaan roda organisasi pemerintahan Kabupaten Lima Puluh Kota. 

Di sisi lain, Kakankemenag Irwan selaku Ketua Panpel Peringatan 01 Muharram 1444 H dalam laporannya mengatakan jajaran Kementerian Agama di Kabupaten Lima Puluh Kota siap menyukseskan program-program daerah untuk mewujudkan visi dan misi Kabupaten Lima Puluh Kota.

Program “Satu Nagari Satu Rumah Tahfiz” dan pemakaian “Baju Kurung Basiba” menurutnya akan memperkuat sumberdaya manusia daerah dalam menyiapkan kader-kader generasi muda untuk mewujudkan masyarakat madani di Kabupaten Lima Puluh Kota. “Target kita dalam setahun masing-masing rumah tahfiz di nagari menghasilkan sebanyak 20 orang penghafal Al Qur’an. (FS)

 

Lima Puluh Kota — Sebanyak 18 orang Pramuka tergabung dalam kontingen Lima Puluh Kota resmi dilepas Bupati Lima Puluh Kota Safaruddin Dt Bandaro bertolak pada 10 Agustus nanti untuk mengikuti Jambore Nasional di Cibubur, Jawa Barat 14 hingga 21 Agustus 2022. Acara pelepasan kontingen tersebut diselenggarakan di Lapangan Kantor Bupati Bukik Limau, Sarilamak pada Rabu (3/08/22).

Pelepasan Kontingen Kwartir Cabang (Kwartir Cabang) Kabupaten Lima Puluh Kota yang terdiri dari 16 orang peserta dan 2 pendamping tersebut turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Widya Putra, Asisten II Fitma Indrayani, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Indrawati, Ketua Kwarcab Zulhikmi Dt Rajo Suaro beserta jajaran dan orang tua peserta Jambore Nasional.

Kegiatan Jambore Nasional yang diselenggarakan dalam rangka memperingati HUT Pramuka ke-61 dan HUT Kemerdekaan RI Ke-77 akan diisi dengan beberapa kegiatan dan pembekalan materi yang akan menambah wawasan dan pengetahuan gerakan Pramuka Indonesia.

Bupati Safaruddin dalam sambutannya meminta peserta untuk memanfaatkan momentum Jambore Nasional ini menjadi kesempatan mengeluarkan potensi, kreativitas dan inovasi terbaik peserta, serta timbalah ilmu sebanyaknya dari kontingen lain yang berasal dari seantero Indonesia. Tidak hanya itu, Bupati juga berpesan agar para peserta dapa menanamkan kemauan kuat untuk memberikan prestasi terbaik sehingga dapat menjadi motor penggerak perubahan generasi muda.

Lebih jauh, Bupati Lima Puluh Kota Safaruddin Dt Bandaro Rajo dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada kontingen yang terpilih mewakili Kabupaten Lima Puluh Kota dalam kegiatan Jamnas yang dilaksanakan Lima tahun sekali ini.

“Saya mengucapkan selamat kepada anak-anak kami semuanya, serta kakak pembina yang mengawal kontingen Pramuka. Kami ingatkan, kontingen Pramuka yang dilepas hari ini bukan hanya sebagai wakil organisasi, tetapi juga merupakan duta daerah dan duta Kabupaten Lima Puluh Kota untuk membawa nama baik dan membawa citra baik daerah,” pungkas Bupati Safaruddin.

Seterusnya Bupati menitip pesan agar selama Jambore semua peserta dapat mengikuti kegiatan dengan sepenuh hati dan penuh semangat serta disiplin yang tinggi.

“Jaga kesehatan supaya tetap fit dalam semua kegiatan. Berinteraksi yang baik dan berikan pengaruh positif selama berada di Cibubur,” tandas Bupati Safaruddin. Di sisi lain, Bupati juga berpesan kepada kontingen agar memperkenalkan Kabupaten Lima Puluh Kota yang “Ikannyo jinak, Aianyo Janiah”.

Sementara itu, Pimpinan Kwarcab Lima Puluh Kota, Zulhikmi mengatakan, sebelumnya, 16 orang Pramuka Penggalang tersebut telah mengikuti seleksi pada bulan Mei lalu. Seterusnya, ia menjelaskan jika peserta dipilih dari perwakilan Gugus Depan di setiap sekolah di Lima Puluh Kota.

“Dari hasil seleksi tersebut, peserta terdiri dari 8 orang putra, 8 orang putri dan 2 orang pembina pendamping tergabung dalam kontingen pramuka yang selanjutnya mewakili Kabupaten Lima Puluh Kota,” jelas Zulhikmi.

Zulhikmi mengatakan kontingen Lima Puluh Kota rencananya akan berangkat 10 Agustus nanti dan akan tergabung dengan kontingen Sumatera Barat.

“Informasi terakhir, kontingen Provinsi Sumbar akan dilepas secara resmi oleh Gubernur Sumatera Barat di Dharmasraya nantinya,” tutup Zulhikmi. (FS)

 

Lima Puluh Kota — Ajang Padek-Paragon Go to School mencuatkan optimisme peningkatan kemampuan literasi pelaku pendidikan di Sumatera Barat. Event ini berupa pelatihan kepada siswa dan guru dengan konten jurnalistik, pengembangan diri dan kewirausahaan. Buah dari kegiatan ini adalah berkembangnya budaya literasi di sekolah.

Demikian pokok-pokok pikiran Bupati Lima Puluh Kota Safaruddin Dt Bandaro ketika memberikan sambutan pada pembukaan “Padek-Paragon Go to School” di Aula SMAN 1 Lareh Sago Halaban, Selasa (2/08/22).

Padek-Paragon Go to School pada medio Juli lalu telah diluncurkan Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi. Kegiatan ini digelar dari tanggal 14 Juli sampai dengan 29 Agustus 2022 di 15 SMA di Sumatera Barat, termasuk SMA Negeri 1 Lareh Sago Halaban. Sebanyak 200 orang terdiri atas siswa dan guru akan digembleng kemampuan literasi jurnalistik dan pengembangan diri ketika berwirausaha.

Materi-materi pelatihan akan dikawal oleh Harian Padang Ekspres bersama PT. Paragon Technology and Innovation. Turut hadir dalam pembukaan “Padek Paragon Go to School”, Direktur Utama Padang Ekspres Nazir Fahmi, Kacabdin Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat dan Lima Puluh Kota, Camat Lareh Sago Halaban Rumelia.

Di bagian lain sambutannya, Bupati Safaruddin mengapresiasi sinergitas yang terbangun antara Padang Ekspress dengan PT. Paragon Technology and Innovation yang telah berperan strategis dalam menumbuh kembangkan literasi di tengah masyarakat terkhusus dalam dunia pendidikan. Sinergi itu berpotensi untuk menyukseskan Gerakan Literasi Nasional (GLN).

“GLN tidak hanya menjadi tanggung jawab tenaga pendidik, namun harus digiatkan juga oleh masyarakat, akademisi, organisasi profesi, dunia usaha maupun pihak swasta,” pesan Safaruddin.

Lebih jauh beliau mengatakan jika literasi bukan hanya terkait dengan kemampuan membaca dan menulis saja, tetapi berbagai bentuk kemahiran yang memungkinkan warga negara untuk terlibat dalam pembelajaran sepanjang hayat dan dapat berpartisipasi penuh dalam komunitas, tempat kerja maupun masyarakat.

“Kita mesti bersikap optimis dan percaya diri demi meningkatkan kemampuan literasi generasi muda harapan bangsa terutama dalam enam literasi, yaitu Literasi Bahasa, Numerasi, Sains, Digital, Finansial serta Budaya dan Kewarganegaraan,” pungkas Bupati.

Seterusnya Safaruddin juga mengingatkan agar kemampuan literasi tersebut harus diimbangi dengan kemampuan berpikir kritis, kreatifitas, komunikasi dan Kolaborasi.

“Saya berharap program positif ini akan meningkatkan kompetensi dan menelurkan inovasi-inovasi dari guru maupun siswa SMAN 1 Lareh Sago Halaban sehingga akan ada percepatan dan proses perbaikan-perbaikan yang akan dilakukan sekolah pada zaman keterbukaan informasi saat ini,” harap Safaruddin.

Sebelumnya, Direktur Padang Ekspress, Nazir Fahmi, memberikan apresiasi kepada Bupati Lima Puluh Kota atas atensi besar yang diberikan terhadap dunia pendidikan di Lima Puluh Kota. Begitu juga Kepala SMA 1 Lareh Sago Halaban yang menyediakan fasilitas untuk pembukaan kegiatan literasi terbesar di Sumbar tahun ini serta adik-adik OSIS yang sangat antusias ikut jadi panitia.

Seterusnya ia menjelaskan, program ini guna mendukung upaya pemerintah meningkatkan budaya literasi di sekolah, tim Padang Ekspres dan Paragon untuk pertama kalinya menggagas program Padek-Paragon Go to School yang akan dilaksanakan di 15 SMA kabupaten dan kota di Sumatera Barat.

“Kegiatan ini telah dimulai semenjak 14 Juli lalu di Padang dan akan berakhir pada 29 Agustus 2022, materi yang diberikan adalah tentang pelatihan jurnalistik dan pengembangan diri berwirausaha dengan peserta guru dan siswa,” jelas Nazir Fahmi.

Seterusnya Nazir berharap, program ini dapat diikuti dengan seksama oleh semua peserta, sehingga tahun depan kegiatan ini dapat berjalan lebih semarak dan dapat melibatkan lebih banyak sekolah di Sumatera Barat. (FS)



MaklumatNews- Sumbar - Polres Solok berhasil menggagalkan puluhan kilogram narkotika jenis ganja kering yang telah di paket dan siap diedarkan. Satnarkoba Polres Solok mengamankan barang haram tersebut saat pelaku sempat membuang barang buktinya ke arah sungai di wilayah Selayo, Minggu (31/7).


Kapolres Solok AKBP Apri Wibowo, S.Ik melalui Kasubsi Penmas Sihumas Aipda Hendiyance membenarkan perihal tersebut. 


Ia menyebut, sekira pukul 14.30 WIB petugas Satresnarkoba Polres Solok mendapat informasi dari masyarakat tentang adanya kegiatan orang tak dikenal yang mencurigakan. 


Mendapat laporan dari warga, tim opsnal Satnarkoba Polres Solok langsung turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan.


Dari penyelidikan sementara, kuat dugaan informasi yang didapat itu menunjukan adanya kegiatan transaksi narkoba. Masih dilokasi kejadian dikawasan Nagari Selayo, Kecamatan Kubung Kabupaten Solok, petugas mencurigai sebuah mobil jenis Avanza yang berhenti didepan jalan SMAN 1 Kubung.


"Melihat pengendara mobil yang mirip dengan ciri-ciri sesuai informasi yang didapatkan, lalu petugas mencoba mendatangi mobil tersebut. Namun saat didekati, mobil yang terlihat ada dua orang pelaku didalamnya, langsung tancap gas melarikan diri," katanya. 


Melihat gelagat pelaku yang mencoba melarikan diri dengan mengendarai mobil merk Avanza warna putih Nopol BA 1191 HA, petugas langsung melakukan pengejaran. 


"Dalam pengejaran ini, pelaku yang terdesak menghentikan kendaraannya dan mencoba kabur ke arah sungai," ujarnya. 


Disebutkan, untuk menghilangkan jejak dan barang bukti tersebut, pelaku membuang karung goni yang berisikan ganja kering ke arah sungai.


Dengan sigap, petugas berhasil mendapatkan barang bukti yang telah dibuang oleh pelaku dan kemudian diamankan. 


"Petugas juga lansung melakukan penggeledahan terhadap mobil yang dibawa pelaku. Dalam mobil itu ditemukan 1 karung goni yang berisikan paketan narkotika jenis ganja," katanya. 


Namun, kedua pelaku tidak ditemukan di lokasi dan melarikan diri dari kejaran petugas. "Tim Opsnal Satnarkoba Polres Solok saat ini tengah mengejar dua pelaku tersebut," pungkasnya.(*)


 Payakumbuh — Santunan jaminan kematian dari BPJS Ketenagakerjaan diserahkan secara simbolis kepada dua ahli waris tenaga kerja non Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Pemerintah Kota Payakumbuh usai pelaksanaan apel pagi di halaman kantor wali kota, Senin (1/8).

Penyerahan santunan kepada ahli waris peserta BPJS Ketenagakerjaan di Lingkungan Pemerintah Kota Payakumbuh itu tampak dihadiri oleh Sekretaris Daerah Rida Ananda, Trio Asisten Setdako, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Dahler, Direktur Utama Perumda Tirta Sago Khairul Ikhwan, serta Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bukittinggi Sunjana Achmad yang didampingi Kabid Pemasaran Wan Medi.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bukittinggi Sunjana Achmad mengucapkan terimakasih dan apresiasi atas dukungan Pemerintah Kota Payakumbuh dalam memberikan perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan kepada Tenaga Kerja Non ASN di Kota Payakumbuh yang diselenggarakan oleh BPJS Ketenagakerjaan.

“Sebagai tindaklanjut atas perlindungan Jaminan Sosial dari BPJS Ketenagakerjaan, kami serahkan Santunan Jaminan Kematian hari ini,” ujarnya.

Syahrizal, pegawai di PDAM Payakumbuh mendapatkan santunan JKM Rp. 42.000.000 ditambah beasiswa Rp. 12.000.000, total santunannya Rp. 54.000.000, diterima oleh ahli warisnya Annisa Fitra Yuza.

Roni Ifwani, THL di Dinas Koperasi dan UKM Kota Payakumbuh mendapatkan santunan JKM Rp. 42.000.000 dan beasiswa Rp. 3.000.000 dengan total santunan Rp. 45.000.000, diterima oleh ahli warisnya Dewi Anggraini.

Sementara itu, Sekda Rida Ananda mengatakan bila pegawai ASN atau non ASN di lingkungan Pemerintah Kota Payakumbuh meninggal dunia, maka ahli waris mendapatkan santunan, karena semua pegawai didaftarkan di BPJS Ketenagakerjaan.

“Selain BPJS ketenagakerjaan, pegawai kita juga menjadi peserta di BPJS Kesehatan, jaminan kematian dan jaminan kesehatan sangat penting bagi seorang pekerja baik pegawai pemerintah maupun swasta. Mewakili ahli waris, kami sampaikan apresiasi dan terima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan atas santunan yang diberikan,” pungkas Sekda. (MS)

Author Name

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.