Latest Post

 

Lima Puluh Kota — Bangkitnya ekonomi dan produktifitas masyarakat melalui olahraga setelah melewati keterbatasan aktifitas fisik selama masa 2 (dua) tahun pandemi Covid-19 menjadi momentum peringatan HAORNAS tahun 2022. Untuk optimalisasi pemassalan dan pembudayaan olahraga, sesuai dengan Amanat Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan, mari kita sama-sama laksanakan gerakan olahraga secara masif dan meluas di semua lapisan masyarakat sehingga olahraga dijadikan sebagai kebutuhan hidup dan gaya hidup.

Demikian rangkuman dari pidato Menteri Pemuda dan Olahraga Indonesia sebagaimana dibacakan Bupati Lima Puluh Kota Safaruddin Dt Bandaro Rajo pada puncak Peringatan Hari Olahraga Nasional ke-XXXIX Tingkat Kabupaten Lima Puluh Kota di Lapangan Upacara Kantor Bupati Lima Puluh Kota di Sarilamak, Jum’at (9/09/22).

Tampak hadir pada gelaran Haornas ke-XXXIX di Lima Puluh Kota unsur Forkopimda, Ketua TP PKK Nevi Safaruddin, Ketua Persatuan Olahraga Wanita Indonesia (PERWOSI) Lima Puluh Kota Lira Rizki Kurniawan beserta para asisten dan Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab Lima Puluh Kota.

Hari Olahraga Nasional ke-XXXIX Tahun 2022 diperingati meriah di Kabupaten Lima Puluh Kota. Atlet yang berprestasi baik di tingkat Daerah maupun Nasional mendapatkan piagam penghargaaan dan uang pembinaan dari Bupati Lima Puluh Kota. Tercatat, sejumlah atlet yang menerima penghargaan tersebut Rohadatul Mufidah peraih medali emas Cabang Karate pada Olimpiade Olahraga Siswa Nasional yang berasal dari Nagari Tiaka dan bersekolah di UPTD SDN 08 Guguak VIII Koto, sedangkan M.Heri Ramadhan meraih perak Kejurnas Atletik cabang atletik kategori lari gawang 700 meter asal Lubuak Batingkok yang bersekolah di SMA N 1 Harau.

Sementara itu, pemuda Piobang yang bersekolah di SMA N 1 Kecamatan Payakumbuh atas nama Ramlan Azwar terbaik kedua pada kejuaraan pencak silat internasional Indonesia Open. Zakia Afifah menjadi yang terbaik pada Kejurnas Tenis Piala Gubernur Sumsel yang bersekolah di SMP N 1 Harau. Untuk Azhra Redita juga meraih prestasi terbaik pada cabang Bulu Tangkis POPDA Sumbar yang berasal dari Andiang dan bersekolah di SMPN 1 Guguak. Selain pemberian apresiasi, Peringatan Haornas juga dilaksanakan Gerak Jalan sejauh 2 Km dengan rute mengitari Kantor Bupati dan senam rekreasi.

Lebih jauh, mengutip pidato Menpora, Bupati Safaruddin menyampaikan tema peringatan HAORNAS XXXIX Tahun 2022 ini adalah “Bersama Cetak Juara”. Seterusnya dengan lahirnya Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan dan terbitnya Peraturan Presiden Nomor 86 Tahun 2021 tentang Design Besar Olahraga Nasional (DBON), diharapkan mampu memberikan konstribusi pencapaian tujuan pembangunan olahraga dalam dimensi yang lebih luas yakni untuk mewujudkan Indonesia bugar berkarakter tangguh dan berprestasi dunia, bahkan olahraga harus mampu berperan dalam pemberdayaan ekonomi.

“Kolaborasi dan komitmen yang kuat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, swasta dan stakeholder olahraga untuk bersama-sama dalam mencetak juara di bidang olahraga dalam prosesnya sangatlah panjang, diawali melalui pembudayaan olahraga, pembinaan sejak usia dini, kompetisi secara berjenjang dan sistematis serta didukung dengan penerapan sport science,” jelas Safaruddin.

Pada bagian lain sambutannya, Safaruddin yang menyampaikan sambutan Menpora juga mengucapkan terima kasih kepada Presiden, Wakil Presiden, serta jajaran Menteri Kabinet Indonesia Maju bersama Pimpinan Lembaga Non Kementerian beserta seluruh insan olahraga dan masyarakat yang telah menjalin kerjasama membangun sinergi untuk Implentasi Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) dan selama ini telah bersama-sama dalam upaya memajukan olahraga di Indonesia, baik untuk olahraga prestasi, olahraga pendidikan, maupun olahraga rekreasi, serta stakeholder olahraga dan juga kepada rekan-rekan wartawan yang turut aktif mempromosikan dunia olahraga.

“Selamat memperingati Hari Olahraga Nasional XXXIX untuk semua warga Negara Indonesia semoga dapat mencintai olahraga sebagai gaya hidup (life style), sehat dan bugar, Jayalah Olahraga Indonesia,” ucap Safaruddin. (FS)



Payakumbuh --- Aplikasi Mykopay atau Kota Payakumbuhku menjadi kado perpisahan dari Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Payakumbuh di penghujung masa bakti Wali Kota Riza Falepi.


Aplikasi ini diresmikan oleh Wakil Gubernur Audy Joinaldy bersama Wali Kota Riza Falepi pada saat pelaksanaan Rapat Koordinasi Kepala Daerah Se Sumatera Barat yang berlangsung di kantor wali Kota Payakumbuh, Kamis (8/9).


Aplikasi mobile yang dapat di download di Playstore ini berisi berita Pemko Payakumbuh, info objek wisata dan kuliner, harga pangan, lowongan pekerjaan, nomor telepon siaga, CCTV jalan raya, event, serta UMKM.


Kadis Kominfo Kota Payakumbuh Junaidi didampingi Sekretaris Armen Busra dan Kabid Penyelenggaraan E-Goverment Nopan Pirsa kepada media di ruang kerjanya mengatakan dalam waktu berjalan aplikasi ini akan memuat lebih banyak lagi fitur, intinya seluruh pelayanan publik sudah berada dalam 1 aplikasi.


"Kita melahirkan inovasi bagaimana Kota Payakumbuh dalam genggaman. Sebagai salah satu wujud pelaksanaan smart city," kata Junaidi.


Ditambahkannya, proses pengembangan aplikasi ini memakan waktu sekitar 8 bulan, dan melibatkan beberapa OPD dan instansi vertikal sebagai sumber datanya.


"Kita berharap kedepan aplikasi Mykopay terintegrasi dengan aplikasi Sumbar Madani yang dilahirkan Pemprov Sumbar dan aplikasi Superapps yang digagas Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia," tukuknya.


Junaidi menjelaskan aplikasi ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat umum untuk mendapatkan informasi terkini seputar apa saja yang ada di Kota Payakumbuh. Terlebih di sini juga memuat informasi tentang pelaku UMKM, mulai dari info harga produk, hingga nomor kontak yang bisa dihubungi untuk pemesanan produk.


"Melalui aplikasi ini wisatawan yang akan datang ke Kota Payakumbuh pun tak perlu kebingungan lagi mencari dimana tempat membeli oleh-oleh selepas berwisata," pungkasnya. (MS)

 


Payakumbuh --- Fadhilul Qosasi dan M. Ikhsan, dua pemuda pelopor asal Kota Payakumbuh yang mewakili Provinsi Sumatera Barat ke tingkat nasional dikunjungi oleh Tim Fact Finding seleksi Pemuda Pelopor Tingkat Nasional tahun 2022.


Sebelumnya di tingkat Provinsi Sumbar Fadhilul Qosasi berhasil meraih juara 1 bidang sumber daya alam, lingkungan, dan pariwisata,. Sementara itu M. Ikhsan berhasil meraih juara 1 bidang inovasi dan teknologi.


Tim Nasional dari Kementerian Pemuda Olah Raga dari Jakarta yang datang didampingi Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Barat yang diwakili oleh  Kabid Pengembangan Pemuda Gusty Anola itu disambut oleh Wali Kota Payakumbuh yang diwakili oleh Asisten 2 Elzadaswarman, Kadisparpora Nofriwandi, camat 5 kecamatan, dan lurah di pendopo rumah dinas Wali Kota Payakumbuh, Selasa (6/9).


Kunjungan lapangan langsung dilaksanakan tim ke rumah M. Ikhsan dan Fadhilul sebagai utusan pemuda pelopor dari disparpora Kota Payakumbuh.


"Semoga dengan turunnya tim dari nasional dan provinsi ini bisa memuluskan utusan pemuda pelopor kita menjadi pemuda pelopor terbaik di tingkat nasional," harap Kadisparpora Nofriwandi.


Sementara itu, Asisten II Elzadaswarman menyampaikan pemilihan Pemuda Pelopor merupakan seleksi yang dilakukan secara berjenjang dari Kabupaten/Kota, Provinsi, dan Nasional. 


"Kami berharap kepada dua anak muda hebat ini sebagai contoh kepada anak muda lainnya. Semoga banyak lagi anak-anak muda seperti mereka," harap pria yang akrab dengan panggilan Om Zet itu.


Dari sisi Kabid Pengembangan Pemuda Provinsi Sumbar Gusty Anola menyampaikan dengan kreativitas yang dilakukan pemuda pelopor tentu dapat menjadi contoh bagi yang lainnya. Dari beberapa pengalaman di beberapa daerah yang dikunjungi tim penilai, pemuda sangat punya andil dalam pembangunan dengan beragam kreativitasnya.


"Secara khusus tim penilai menilai aspek keuletan, kreatifitas, inovasi, dampak bagi masyarakat sekitar," tukuknya. (MS)


 Payakumbuh --- Aliansi Mahasiswa Payakumbuh Limapuluh Kota turun ke jalan melakukan aksi demonstrasi di depan kantor DPRD Kota Payakumbuh, Jumat (9/9).


Mahasiswa yang didominasi oleh almamater hijau Universitas Andalas itu telah ditunggu oleh Wakil Ketua DPRD Wulan Denura serta Anggota DPRD Suparman, Yernita, dan Opetnawati. Tampak hadir Sekretaris DPRD Yon Refli dan Kapolres Payakumbuh AKBP Alex Prawira.


Aliansi Mahasiswa menyuarakan 4 tuntutan kepada para wakil rakyat serta membacakan puisi.


Pertama menolak kenaikan harga BBM karena erdampak buruk pada ekonomi masyarakat pasca pandemi. Kedua, menunda peoyek strategis nasional yang tak berdampak langsung, alihkan ke subsidi BBM.


Ketiga, meminta pemerintah dan SPBU untuk memperketat regulasi pemakaian BBM bersubsidi. Keempat, mendesak menteri keuangan melakukan transparansi dana subsidi BBM.


Wakil Ketua DPRD Wulan Denura mengatakan kondisi saat ini begitu genting, ribut, akibat kebijakan pemerintah yang meresahkan rakyat pasca pandemi Covid-19.


"Jujur, kami juga kaget dengan berita kenaikan BBM ini, kami berdiri di barisan mahasiswa, ingin agar BBM kembali ke harga semula," kata Wulan.


Politikus Gerindra itu juga merasakan bagaimana bertambah sulitnya ibu-ibu rumah tangga yang setiap hari antar anak pulang pergi ke sekolah, para ayah yang mencari nafkah.


"Makanya kami juga sepakat menolak. Terima kasih atas aksi ini, bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, kami sangat apresiasi semangat ini," ujarnya.


Wulan juga merasakan keluhan masyarakat, tuntuan yang disepakati hari ini akan disampaikan kepada pemerintah pusat.


"Kami mendukung mahasiswa yang membawa semangat rakyat, kapan perlu lebih ramai lagi yang ikut demo. Suarakan aspirasi masyarakat oleh mahasiswa yang hadir tak hanya dari Payakumbuh saja, tapi juga dari kota/kabupaten di Sumatera Barat," tegasnya.


Sementara itu, Anggota DPRD Yernita terharu karena 4 orang anaknya saat ini juga menyandang status sebahai mahasiswa.


"Apa yang ananda rasakan, itu pula yang saya rasakan. Kebanggaan luar biasa bisa melihat kalian turun dan menyuarakan jeritan rakyat," katanya.


"Jerita mahasiwa adalah jeritan hati kami di DPRD. Kita sedih mengingat ada batas daya dan upaya selaku wakil rakyat di daerah, karena kebijakan ini dikeluarkan oleh pemerintah pusat bersama DPR RI," kata Yernita.


Di sisi Suparman dari Fraksi PKS menyatakan Fraksi PKS di seluruh Indonesia, mulai dari DPRD kota/kabupaten, provinsi, hingga DPR-RI sudah lebih dulu menolak bahkan sejak rencana kenaikan harga BBM.


"Kami tetap senada dengan rakyat, sejak awal menolak kenaikan harga BBM," tukuknya.


Untuk mengamankan jalannya demonstrasi, petugas kepolisian, satpol PP, dan dishub dikerahkan. (FS)



Padang - Pagi ini, Dirut Hendra Pebrizal didampingi Dirum Afrizal kuning dan Dirtek Andri Satria, serta beberapa manager terkait langsung menyambut kedatangan tamu dari PT. Air Minum Bandarmasih (Perseroda) Kalimantan Selatan, diruang rapat lantai 2, kantor pusat Perumda Air Minum Kota Padang (9/9/22).

Rombongan yang berjumlah 7 (tujuh) orang ini, dipimpin oleh Komisaris Utama Bapak Drs. H. Ichwan Noor Chalik, MSi, beserta dua orang anggota Dewan Komisaris, Direktur Umum, dan beberapa pejabat lainnya.

Dirut Hendra Pebrizal, mengucapkan selamat datang dan terimakasih telah menjadikan Perumda AM Kota Padang sebagai tujuan untuk bertukar ilmu dan saling belajar banyak hal terutama terkait penatapan tarif air minum.

Semoga apa yang telah dibahas dalam pertemuan ini bisa menjadi bahan pertimbangan dalam merumuskan serta menetapkan tarif air minum untuk kemajuan perusahaan kedepan. ( RN )

8 Fraksi DPRD Sampaikan Pandangan Umum Atas Perubahan APBD Tahun 2022

Tanah Datar, MN -Disamping memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan Program Unggulan (Progul) Tanah Datar, beberapa fraksi juga meminta kejelasan progres pelaksanaan serta kendala yang dihadapi. 

Hal itu disampaikan 8 fraksi (7 fraksi secara langsung, 1 fraksi secara tertulis) dalam rapat paripurna pandangan fraksi atas nota penjelasan Ranperda perubahan APBD tahun 2022 di DPRD setempat, Senin (5/9).

Sidang yang dipimpin wakil ketua Saidani didampingi Ketua Rony Mulyadi Dt.Bungsu, wakil ketua Anton Yondra dan anggota DPRD turut dihadiri Wakil Bupati Richi Aprian, Forkopimda, para Asisten, kepala OPD dan undangan lainnya. 

"Kami menyampaikan apresiasi atas Program Makan Rendang di Tanah Datar yang sangat membantu permodalan, namun tentunya sejauh mana perkembangan program ini dan apa saja kendala yang ditemui," kata Juru Bicara (Jubir) Fraksi Gerindra Surva Hutri. 

Sementara itu Fraksi PAN melalui Jubirnya Alimuhar St. Tunaro mengatakan Program Satu Nagari Satu Event perlu dilanjutkan karena mampu memberikan Multiplier Effect. 

"Program Satu Nagari Satu Event ini perlu memiliki agenda tetap dan jelas setiap tahun, sehingga wisawatan ataupun pengunjung memiliki langkah dan waktu pasti nagari yang bakal dikunjungi," katanya. 

Sementara terkait Ranperda Perubahan APBD Tanah Datar Tahun Anggaran 2022, beberapa isu strategis menjadi pertanyaan dari berbagai fraksi, seperti pelaksanaan retribusi pajak, masih tingginya ketergantungan Pemerintah Daerah terhadap Alokasi Dana Transfer dari Pemerintah Pusat, kelanjutan pembangunan Lapangan Cindua Mato, Pengelolaan Baznas, pemerataan Tenaga Guru, sampai dengan langkah atas dampak kenaikan BBM. 

"Melihat laporan keuangan daerah tahun 2021 terdapat Silpa Rp111.596.589.145, sementara defisit Rp51.301.659.075, sehingga terjadi Surplus. Maka dalam hal ini Fraksi Gerindra minta penjelasan rencana pemanfaatan dana surplus dan sejauh mana dapat mengakomodir rencana kegiatan hasil Musrenbang," ujar Surva Hutri. 

Sementara itu Jubir Fraksi Perjuangan Golkar Herman Sugiarto meminta penjelasan pajak daerah yang berubah karena masih rendahnya kesadaran wajib pajak serta jelaskan upaya penegakan Law Enforcement kepada wajib pajak di Tanah Datar. 

Sementara terkait peningkatan target Pendapatan Daerah sebanyak 1,86% sebesar Rp21.575.400.718 dari target awal sebesar Rp1.160.828.255.808, beberapa fraksi DPRD juga menyampaikan apresiasi. 

"Kami Fraksi Demokrat mengapresiasi hal itu, ini sebagai bukti Pemerintah Daerah secara konsisten berusaha untuk mengoptimalkan perolehan pendapatan asli daerah," sampai Jubir Fraksi Demokrat Syafril. 

Selepas penyampaian pandangan 7 Fraksi DPRD, kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan Pandangan Fraksi oleh pimpinan sidang kepada Wabup Tanah Datar untuk ditindaklanjuti selanjutnya. (pinos/r)

Author Name

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.