Payakumbuh --- Anggota DPRD Kota Payakumbuh Edward DF mengapresiasi Pemerintah Kota Payakumbuh yang telah menganggarkan pembangunan dua gerbang kelurahan pada APBD perubahan tahun 2022.
"Berawal dari aspirasi masyarakat yang kita coba akomodir melalui dana pokok pikiran (Pokir), diusulkan pembangunan gerbang Nagari Aia Tabik pada tahun 2023. Syukurnya, wali kota merespon positif dengan mendorong percepatan realisasi dari aspirasi ini. Maka diputuskan kegiatannya dilaksanakan pada APBD perubahan 2022. Kegiatannya malah menjadi 2 di Kecamatan Payakumbuh Timur. Gerbang Kelurahan Balai Jaring dan Kelurahan Koto Baru," kata Edward DF saat meninjau proses finishing gerbang di Balai Jariang bersama camat, lurah, dan perangkat lainnya, Jumat (23/12).
"Ada Rp. 150 juta anggaran untuk gerbang di 2 kelurahan ini," tambah anggota Komisi B itu.
Politikus PPP itu juga mengatakan, tidak menutup kemungkinan pembangunan gerbang untuk kelurahan lain juga dapat diakomodir oleh pemerintah daerah, asalkan lahannya tersedia dan tidak bermasalah secara administrasi.
"Kami selaku wakil rakyat tentu akan mengawal usulan masyarakat sepanjang bisa ditampung dan memungkinkan untuk dilaksanakan pada APBD," jelasnya.
Sementara itu, Camat Payakumbuh Timur Hepi yang didampingi Sekcam Zailendra mengatakan baru ada 2 kelurahan di wilayahnya yang memiliki gerbang representatif. Keberadaan gerbang kelurahan selain untuk memperindah kawasan, juga sebagai penanda bagi siapapun yang datang, makanya dibuat cantik dan bagus. (FS)
Agam --- Perantau Kuran-Kuran dari kalangan Niniak Mamak, Aplimadanar Dt. Basa mengapresiasi atas diresmikannya Nagari Nan Limo, Kecamatan Palupuah, Kabupaten Agam yang baru saja dimekarkan oleh pemerintah pusat.
Nagari ini diresmikan pada Kamis (22/12). Aplimadanar saat ditemui media mengatakan peresmian nagari baru ini adalah mimpi puluhan tahun dari masyarakat Nan Limo, ingin agar nagari mereka dimekarkan, perjuangan masyarakat membawa aspirasi itu tak mudah.
"Kami apresiasi upaya yang dilaksanakan oleh semua pihak, termasuk Bupati Agam dan Anggota DPR RI yang membawa aspirasi ini ke pusat," ujarnya.
Pria yang saat ini berkiprah sebagai Kepala Bagian Pemerintahan Sekretariat Daerah Kota Payakumbuh itu menambahkan dengan dilakukan pemekaran nagari, maka kesejahteraan akan meningkat, pelayanan nagaripun langsung dekat ke masyarakat karena wilayah daerah sudah tak luas sekali.
"Kepada perantau, mari sama-sama membangun nagari yang baru dimekarkan ini, dan kepada yang ada di kampung mari dijaga rasa kekompakan dan persaudaraan," pungkasnya. (FS)