Latest Post

 

Payakumbuh — Sebanyak 236 jemaah haji dilepas oleh Penjabat Wali Kota Payakumbuh untuk melaksanakan ibadah haji ke tanah suci Mekah, Rabu (14/6).

Kegiatan yang dilaksanakan di Kawasan GOR M Yamin itu turut dihadiri Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Payakumbuh Joben, Kabag Kesra Setdako Efrizal, dan sejumlah pejabat Pemko Payakumbuh.

Kakankemenag Joben mengatakan jemaah haji kali ini meningkat dari tahun sebelumnya, dimana jemaah dengan usia tertua 89 tahun dan usia termuda 24 tahun.

“Jemaah kita jumlahnya 192 orang dan 57 orang jemaah jadangan, jadi total jemaah kita 249 orang semuanya,” jelasnya.

Ditambahkan Joben, Kemenag telah memberikan pelayanan Bimbingan Manasik Haji bagi Jamaah secara tatap muka, manasik mandiri dan manasik haji sepanjang tahun. Di Tingkat Kota ada 2 kali pertemuan dan di Tingkat Kecamatan ada 8 kali pertemuan dengan 2 kali praktek.

Kemudian, ada Public Campaign berupa video tutorial manasik haji melalui youtube dan berbagai informasi penting tentang haji di grup jamaah haji.

“Kami juga melakukan pembinaan kesehatan berupa tes kebugaran, pemeriksaan kesehatan (medical check-up) dan vaksinasi (covid 19, meningitis serta influenza). Serta berkoordinasi dengan dinas atau instansi terkait Pemko seperti Bagian Kesra dan Dinas Kesehatan, serta instansi Imigrasi dengan program Eazy Pasaport, serta KBIHU se Kota Payakumbuh,” ujarnya.

Sementara itu, Pj. Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda menyampaikan selamat jalan, semoga selamat sampai di tujuan dan menjadi haji yang mambrur. Rida mengajak agar semua yang hadir pada hari ini mendoakan semua jemaah dalam kondisi sehat, mulai dari proses perjalanan hingga pulang haji.

“Jangan lupa menjaga kesehatan, ikuti ibadah dengan baik, dan semoga selalu dilindungi oleh Allah SWT,” harapnya didampingi Ketua TP-PKK Elfriza “Chece” Zaharman.

Rida juga menyebut dirinya sangat kaget luar biasa, penuh lapangan gelanggang ini saking antusiasnya masyarakat yang mengantarkan kerabat naik haji, punya kebanggaan tersendiri.

“Tahun depan semoga lebih banyak lagi kuota yang didapat. Kepada jemaah, kami berharap di Masjidil Haram, doakan kami yang tinggal agar bisa pula melaksanakan haji di masa yang akan datang, dan doakan keberkahan untuk Kota Payakumbuh,” pungkasnya. (MS)


Payakumbuh — Panitia Lembaga Koodinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Kota Payakumbuh laksanakan rapat persiapan dalam rangka pelaksanaan kegiatan pelantikan Ketua LKKS Kota Payakumbuh Ny. Chece Rida Ananda dan Pengurus Periode 2023-2028 di aula Kantor Dinas Sosial Kota Payakumbuh, Kompleks Perkantoran Pasar Padang Kaduduak, Rabu (14/6/2023)

Pelantikan LKKS dan sekaligus penyerahan bantuan langsung secara simbolis kepada masyarakat akan digelar pada tanggal 21 Juni 2023 mendatang.

Kadis Sosial Irwan Suwandi menyampaikan, kesiapan dari panitia LKKS sudah mulai rampung dan sekaligus memberikan bantuan langsung secara simbolis kepada masyarakat disaat pelantikan,

“Kita berharap nantinya setelah pelantikan LKKS ini bisa langsung berkiprah di tengah-tengah masyarakat”, harapnya.

Ketua panitia Edion Melia menyampaikan, berharap nantinya LKKS bisa mendampingi seluruh kegiatan-kegiatan sosial masyarakat di Kota Payakumbuh,

“Pada pelantikan nanti kita mengundang LKKS Provinsi Sumbar dan kita berharap bisa memperluas jejaring di masyarakat, semoga pelantikan pengurus nanti berjalan lancar dan sukses”, harap Mel.(MS)



Payakumbuh - Anggota DPRD Kota Payakumbuh Edward DF, S.Sos, membantu sekaligus membuka Turnamen Futsal Muchtar Cup I tingkat SLTP se-Luak Limopuluah (Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota) di Lapangan Kampus SD/SMP/SMA Muchtar Islamic School Jln.Pahlawan No. 7 Kelurahan Padang Tiakar Kecamatan Payakumbuh Timur, Selasa (13/6/2023) pagi.


Turnamen futsal perdana yang digelar OSIS SMP yang berada di bawah naungan Yayasan Muchtar Syofinar itu diikuti 16 tim tingkat Sekolah Menengah Pertama se-Luak Limopuluah. 


Open turnamen tersebut mengusung tema Membangun Jiwa Muda dengan Menjunjung Jiwa Sportivitas dan Persahabatan. Kemudian tujuannya untuk lebih memperkenalkan SD/SMP/SMA Muchtar Islamic School ke khalayak ramai, membina kerukunan antar siswa SMP se-Luak Limopuluah, dan tentunya mencari bibit-bibit futsal yang berbakat. 


Edward DF politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang memang cinta olahraga futsal  ini dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada SMA Muchtar yang telah menyelenggarakan Open Turnamen Futsal tingkat SMP ini,


"Dengan adanya kegiatan Futsal ini nantinya dapat mengangkat nama dan bisa mengharumkan nama sekolah ke tingkat yang lebih tinggi," harap Edward DF yang juga Caleg PPP DPRD Provinsi Sumbar pada Pemilu 2024.


Ditambahkan Edward DF yang terkenal dekat dengan generasi muda, turnamen futsal ini dapat memberi nilai tambah terhadap sekolah di bawah Yayasan Muchtar Syofina ini. "Secara pribadi saya akan mendukung kegiatan-kegiatan yang digelar di sekolah ini. Saya cinta olahraga. Saya cinta pada anak-anak muda," pungkas Edward DF yang juga Wakil Ketua Majelis Pemuda Indonesia (MPI) DPD KNPI Kota Payakumbuh. 


Edward DF juga memberikan bantuan bola futsal dan tambahan dana operasional  kepada panitia. Pada acara pembukaan turnamen futsal tersebut juga hadir mantan Wakil Walikota Payakumbuh H. Erwin Yunaz. (FS)



Payakumbuh --- BPJS Kesehatan Kota Payakumbuh menyampaikan hak dan kewajiban kepada peserta komunitas pasien Hemodialisa saat acara temu peserta JKN di Rsud ADNAAN WD Kota Payakumbuh, Jumat (9/6).


Kehadiran BPJS Kesehatan selalu melakukan sosialisasi di semua kalangan, baik melalui media cetak, elektronik maupun turun lansung ke daerah dan kelompok masyarakat. 


Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Unit DPJP Pelayanan Hemodialisa Dr. Erza SpPD, Kepala Cabang Payakumbuh BPJS Kesehatan Defiyanna Sayodase, beserta seluruh tim bidang layanan peserta.


Telihat peserta begitu antusias menerima informasi yang disampaikan, karena banyaknya perubahan informasi yang belum sampai ke mereka dikarenakan masih harus konsentrasi dalam penyembuhan penyakit dan perawatan.


"Saya merasa senang sekali dengan adanya kegiatan ini, banyak informasi yang belum kami terima, contohnya saja peserta sudah bisa hanya memakai KTP/NIK untuk pelayanan, sistem antrian, perubahan data, dan lain-lain sudah bisa diakses melalui Aplikasi Mobile JKN," tutur Zulkadri (58) salah seorang peserta yang sedang menjalani pelayanan di ruangan Hemodialisa.


Hal yang sama juga disampaikan oleh Kepala Cabang Payakumbuh BPJS Kesehatan Defiyanna Sayodase, BPJS Kesehatan selalu berusaha memberikan pelayanan terbaik kepada peserta, melakukan transpormasi mutu layanan sesuai slogan BPJS Kesehatan tahun ini.


"Kami berusaha memberikan yang terbaik untuk peserta, transpormasi mutu layanan merupakan wujud dedikasi kami kepada peserta. Sekarang peserta sudah bisa melakukan akses perubahan, antrian, pembayaran tunggakan secara bertahap, dan banyak lagi yang lainnya, itu sudah bisa melalui genggaman tangan peserta saja dari rumah, pakai aplikasi Mobile JKN semua urusan jadi gampang," ujarnya.


Di lain pihak Dr. Erza, SpPD menyampaikan, peserta yang mendapatkan pelayanan Hemodialisa ini rata-rata mengucapkan rasa terima kasih kepada BPJS Kesehatan karena sudah ditanggung semua biaya pelayanan.


"Disini pasien menyampaikan rasa terima kasih kepada BPJS Kesehatan yang sudah menanggung seluruh biaya pelayanan yang mereka dapatkan tanpa ada dipungut biaya apapun. Saya juga sering menyampaikan bahwa ini semua berkat iuran peserta JKN yang dibayarkan secara rutin dan tidak mendapatkan layanan kesehatan, sistemnya subsidi silang gotong royang, yang sakit dibantu oleh yang tidak sakit," tambah Dr. Erza.


Sosialisasi yang dipaparkan oleh Kepala Bagian Mutu Layanan Peserta BPJS Kesehatan, Israd Akbar menyampaikan begitu banyak manfaat yang didapatkan oleh peserta JKN dalam bidang kesehatan, begitu banyak kemudahan yang didapatkan oleh peserta JKN. 


Masyarakat hanya diminta melakukan pembayaran iuran untuk kelompok mandiri, perusahan membayarkan iuran pekerjanya, serta bagi masyarakat tidak mampu dapat melaporkan diri ke Dinas Sosial atau Dinas Kesehatan setempan agar didaftarkan sebagai peserta PBI tanggungan Pemerintah Daerah atau Pemerintah Pusat. (FS)


Payakumbuh --- Pemerhati Politik Luak Limopuluah Sevindra Juta menyampaikan beberapa pesan kepada masyarakat agar jangan salah dalam memberikan hak politiknya pada pesta demokrasi 2024 mendatang.


"Saat ini, telah selesai tahapan pendaftaran bakal calon anggota legislatif. Kita perlu untuk melihat siapa yang menukangi dan siapa publik figur dari partai politik yang maju," kata Sevindra Juta kepada media di Balai Wartawan Luak Limopuluah, Senin (12/6).


Hal ini menurutnya untuk mendorong berfikir secara rasional karena politik itu dinamis. Masyarakat bisa disugesti melalui konsep yang ditawarkan oleh calon.


"Sejauh ini, kita melihat apapun partainya, masih ada janjinya yang belum dapat ditepati kepada konstiuen. Kita menduga karena tukang dan publik figurnya banyak yang tidak memahami politik, jadi yang dikejar hanya kekuasaan dan jabatan, setelah itu hanya melepas rueh-rueh saja, tidak menjadi aspirator seutuhnya," tuturnya.


Janji tersebut menurut pria yang saat ini mengajar sebagai Dosen di Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat itu adalah paling banyak dalam bentuk bidang fisik yang sangat multikompeks. Dimana realisasinya butuh anggaran, sementara daerah terhukum oleh anggaran yang minim. 


"Kadang kala, legislatif dan eksekutif tidak bisa menepati janjinya itu dikarenakan uang daerah tidak ada, kalau memang seperti itu lebih baik jangan dijanjikan kepada konstituen agar mereka memaklumi kondisi tersebut," ujarnya.


Sebaiknya Janji itu, kata Sevindra, berikan janji yang realistis dan rasional, apalagi sampai dibuat pula pakta integritas bersama kelompok masyarakat, contohnya petani. 


"Petani cukup sulit dengan kondisi saat ini, pupuk sudah langka dan mahal, harga jual tidak masuk akal, hingga ketimpangan antara produksi dan modal," pungkasnya. (FS)


Payakumbuh --- Dalam rangka untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman pengawasan koperasi agar tercipta laporan transparansi pengelolaan koperasi maka dengan ini Dinas Koperasi dan UKM Kota Payakumbuh melaksanakan kegiatan Pelatihan Pengawasan Bagi Pengawas Koperasi se Kota Payakumbuh.


Kegiatan ini digelar selama 4 hari, Senin sampai Kamis, 12 sampai 15 Juni 2023 di Aula Balai Inseminasi Buatan.


Kepala Dinas Koperasi dan UKM M. Faizal yang diwakili Sekretaris Tegra Sia Nita yang membuka kegiatan tersebut, Senin (12/6), mengatakan tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan pengawas koperasi dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya selaku perwakilan anggota untuk menjalankan fungsi kontrol dan pengendali agar koperasi tetap terarah dan berjalan pada koridor yang telah disepakati.


"Koperasi merupakan soko guru perekonomian nasional mempunyai kedudukan dan peran yang sangat strategis dalam menumbuhkan dan mengembangkan potensi ekonomi rakyat. Keberhasilan Koperasi tidak hanya ditentukan oleh pengurus semata, namun oleh anggota Koperasi yang aktif dan merasa memiliki Koperasi serta adanya pengawasan internal dari pengawas Koperasi. Pengawas Koperasi sangat menentukan keberhasilan Koperasi karena dengan adanya pengawasan, maka Koperasi dapat dijalankan oleh pengurus sesuai dengan peraturan yang berlaku," ujar Tegra.


Tegra juga mengingatkan bahwa prinsip koperasi tercantum dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 yaitu keanggotaannya bersifat sukarela dan terbuka. Hal ini menyebabkan pengelolaan dilakukan secara demokratis.


"Apabila dijalankan dengan konsisten, prinsip-prinsip tersebut, kami yakin dapat mendorong kinerja koperasi baik dalam pelayanan terhadap anggota maupun kontribusi dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat secara luas," terangnya.


Kabid Koperasi dan UMKM Ade Vianora mengatakan ada 30 orang pengawas koperasi yang diberikan pelatihan ini. Sementara itu sumber anggaran kegiatan dari dana alokasi khusus (DAK) kementarian Koperasi dan UKM melalui program Peningkatan Kapasitas Koperasi Usaha Mikro Kecil (PK2UMK) tahun 2023.


"Kita berharap peningkatan kualitas SDM koperasi di Kota Payakumbuh dapat memberikan kontribusi besar dalam pengelolaan dan pengawasan koperasi. Karena koperasi menjadi bagian yang tak terpisahkan dari UMKM di Kota Payakumbuh," pungkasnya. (FS)

Author Name

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.