Latest Post


Payakumbuh --- Jon, pensiunan pegawai negeri sipil (PNS) guru merasakan manfaat Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat yang membiayai pengobatannya pada masa tua di fasilitas kesehatan mitra JKN-KIS.


"Saya cukup dikatakan sering menggunakan pelayanan kesehatan dengan Program JKN-KIS. Saya sekarang sering kontrol di Puskesmas Ibuh. Pelayanan baik dan tidak ada biaya yang ditanggung pribadi,” katanya, Senin (10/7) di Payakumbuh.


Dia bersyukur pembiayaan kesehatan melalui Program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, membantunya meringankan beban ekonomi dan tidak perlu khawatir akan biaya selama melaksanakan kontrol rutin.


Warga Perumahan Dalimo Ibuah itu, menjelaskan untuk iuran JKN-KIS dia bayar melalui pemotongan gaji pensiunan setiap bulan. Dia juga rutin berobat atau sekadar cek kesehatan di Puskesmas dan rumah sakit. Ia mengatakan banyak peserta terdaftar program JKN-KIS di lingkungannya mendapatkan dampak positif. 


Sebelum ada program JKN-KIS, katanya, banyak warga di lingkungannya yang kurang mampu jika sakit masih menggunakan pengobatan alternatif atau mengkonsumsi obat yang dijual di warung.


“Tapi sekarang bisa melakukan pengobatan ke tenaga medis baik Puskesmas, klinik sampai ke rumah sakit. Kesehatan sudah seharusnya dijaga dan sudah seharusnya juga memiliki jaminan kesehatan untuk keadaan terburuk yang tidak diharapkan. Seharusnya warga sadar program ini sangat bermanfaat dan wajib hukumnya untuk terdaftar. Didaftarkan bukan hanya ketika sakit dan dibutuhkan saja, tapi jadi perlindungan kesehatan untuk kita saat sehat. Sakit datangnya tiba-tiba, jadi persiapkan jaminan kesehatan kita dan keluarga sedini mungkin,” pungkasnya.


Sementara itu, Kepala Puskesmas Ibuh Dr. Putri Sukmawati menjelaskan pemerintah Kota Payakumbuh berkomitmen memberikan pelayanan bagi masyarakat untuk urusan kesehatan, pameo selama ini tentang membeda-bedakan pelayanan bagi masyarakat yang ikut BPJS dengan yang tidak adalah pernyataan yang  keliru.


"Kami selalu melayani dengan standar yang ada, ditambah dengan fasilitas dan sarana dan prasarana yang representatif untuk faskes tingkat 1 bagi masyarakat tercinta dengan berkomitmen menjalankan Janji Layanan Jaminan Kesehatan Nasional yang MUDAH, CEPAT dan SETARA," ungkapnya. (FS)

 Hari Pertama Operasi Patuh Singgalang 2023, 64  Pelanggar  di Kota Padang Tertangkap Kamera ETLE petugas.


PADANG, Maklumtnews.com-- Hari pertama dilakukan Operasi Patuh Singgalang 2023, Satlantas Polresta Padang melakukan penilangan dengan mengunakan Etle Mobile sebanyak 64 pelanggar.

Pantauan Maklumatnews.com Senin (10/7/2023), puluhan personil Satlantas Polresta Padang  yang tergabung dalam Unit Turjawali disebar di beberapa titik di Kota Padang dimana dilokasi tersebut sering ditemukan pelanggaran berlalu lintas.


Paling banyak di temukan si sepanjang Jalan Samudera , Kawasan Pantai Padang,Kecamatan Padang Barat, sepanjang Khatib Sulaiman, Sawahan , Ahmad Yani  disana ditemukan pengendara yang tidak memakai helem, petugas yang sudah siap dengan kamera Etle Mobilenya langsung mengangambil dengan cara di photo.


Kasat Lantas Polresta Padang AKP Alfin didampinggi oleh Kanit Turjawali Iptu Rudi Chandra menjelaskan, Selain melakukan penilangan secara manula, Satlantas Polresta Padang juga melakukan penilangan dengan cara Etle Mobile, dimana setiap personil dilengkapi dengan kamera HP yang telah terkonetsi ke operator RTMC Polresta Padang.


"Untuk hari pertama dilakukan Operasi Patuh Singgalang 2023 , ada 64  pelangar yang telah di tilang dengan mengunakan Etle Mobile,"ujarnya.


Pelangar-pelanggar tersebut yang paling banyak ditemukan tidak memakai helem dan berboncengan lebih dari dua, nantik kesemua pelanggar itu akan di konfirmasi lagi melalui surat yang akan di kirim ke rumah pelanggar.


" Cara kerja tilang online kamera HP atau Etle Mobile adalah petugas kepolisian akan berboncengan naik sepeda motor. Mereka berkeliling ke wilayah yang tidak tersedia ETLE statis. yang dipakai para petugas kepolisian untuk melakukan penilangan merupakan handphone khusus yang telah terhubung dengan database bagian urusan menanggulangi pelanggaran lalu lintas,"ujarnya.


Untuk proses penilangannya sama saja dengan ETLE biasa. Hasil gambar pelanggaran yang ditangkap dari ETLE mobile itu nantinya secara otomatis akan langsung terkirim ke bagian back office. Selanjutnya akan dilakukan validasi hasil penangkapan gambar pelanggaran tersebut.


 "Jika data-data sudah dilengkapi, petugas nantinya akan mencetak surat konfirmasi untuk dikirim melalui jasa kurir kepada pelanggar. Pelanggar diminta untuk menghubungi nomor kontak call center yang tertera dalam surat konfirmasi tersebut untuk melakukan tanya jawab dan mekanisme penyelesaian tilang,"ungkapnya.


Bila penerima surat konfirmasi merasa yakin yang di dalam surat bukan kendarannya maka bisa mengisi form konfirmasi di situs web yang tertera di dalam surat tersebut.Namun, jika yang menerima surat konfirmasi itu benar pelaku pelanggar lalu lintas yang terekam ETLE. Pengendara harus memenuhi kewajiban membayar tilang elektronik setelah menerima konfirmasi.


"Adapun pelanggaran yang menjadi incaran tilang online ETLE mobile / kamera hp ini adalah pelanggaran yang kasat mata. Antara lain tidak memakai sabuk pengaman bagi pengendara roda empat, tidak memakai helm bagi pengendara roda dua, berbonceng tiga, pengendara yang masih di bawah umur, melebihi batas kecepatan, pengendara terpengaruh alkohol/mabuk dan berkendara dengan melawan arus,"ungkapnya.


Lebih jelas AKP Alfin mengatakan, Operasi Patuh Singgalang 2023 ini akan berlangsung selama 14 hari dari tanggal 10 Juli 2023 hingga 23 Juli 2023, yang melibatkan petugas dari Satuan Lalu Lintas Polresta Padang . Petugas akan ditempatkan di berbagai lokasi strategis di Kota Padang  untuk melakukan pengawasan dan memberikan teguran atau sanksi kepada pelanggar lalu lintas.


"Kepada seluruh masyarakat Kota Padang  untuk mematuhi aturan lalu lintas dan menghindari pelanggaran yang dapat membahayakan diri sendiri maupun orang lain,"ujarnya.


Dengan adanya operasi Patuh Singgalang 2023 ini, diharapkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan lalu lintas dapat semakin meningkat, sehingga dapat menciptakan suasana lalu lintas yang aman, tertib, dan lancar di Kota Bingkuang ini.


"Pengendara dihimbau untuk memastikan bahwa mereka selalu melengkapi dokumen administrasi dalam berkendara, seperti SIM (Surat Izin Mengemudi) yang valid dan STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan) yang masih berlaku serta kelengkapan kendaraan itu sendiri,"ujarnya (*)



Sejumlah kawasan di Kota Padang akan mengalami gangguan aliran air bersih Perumda Air Minum atau PDAM. Soalnya, saat ini tengah ada pengerjaan perbaikan jaringan yang mengalami kerusakan.

“Hari ini, Kami sedang melakukan perbaikan kebocoran Pipa DN 450 PVC di Jalan Raya Lubuk Minturun. Segera manfaatkan aliran air yang masih mengalir saat ini, karena akan ada pemadaman aliran air pada pukul 12.00 WIB,” demikian diumumkan Perumda Air Minum Kota Padang melalui akun Instagram, Minggu (9/7/2023).

Adapun wilayah layanan yang akan mengalami gangguan pasokan air dari Perumda Air Minum adalah Tabing, Pasir Putih, Air Tawar dan sekitarnya.

“Mohon maaf atas gangguan yang terjadi, Kami berupaya semaksimal mungkin agar pekerjaan cepat selesai,” lanjutan pengumuman Perumda Air Minum Kota Padang.

Pada postingan di Instagram tersebut, memang terlihat pekerja sedang memperbaiki pipa di dalam tanah yang dipenuhi genangan air. Tidak sampaikan, kapan pastinya pengerjaan perbaikan pipa tersebut akan tuntas.

Bupati Eka Putra Hadiri Silaturahmi Akbar PKLTD Rantau Sumut

Sumut, Maklumatnews - “Mari kita didik anak-anak dengan terus memperdalam ilmu agama, mencintai Al-Quran dengan membacanya hingga hafal dan juga ilmu adat atau pengetahuan tentang adat Minangkabau sebagai jati diri kita orang Minang".

Hal itu dikatakan Bupati Eka Putra dalam sambutannya pada menghadiri Silaturahmi Akbar Perkumpulan Keluarga Luhak Tanah Datar (PKLTD) Rantau Sumatera Utara, di Rumah Gadang BM3 Sumatera Utara, Sabtu (08/07). 

"Untuk itu, peran para orang tua untuk terus meningkatkan pemahaman Agama Islam dan Adat Minangkabau kepada anak dan kemenakannya, mengingat hal itu sangat penting dan sejalan dengan filosofi Adat Basandi Syarak-Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK)".

Terkait pembangunan di daerah, disampaikan Bupati Eka Putra banyak program pembangunan yang dilakukan dan juga perbaikan ekonomi masyarakat dengan melahirkan berbagai Program Unggulan (Progul) seperti progul satu nagari satu event, bajak sawah gratis. 

Kuota pupuk bersubsidi juga jadi perhatian disamping perbaikan jaringan irigasi, ansuransi tani dan ternak, makan rendang guna membasmi rentenir dan progul dibidang pelayanan publik serta progul keagamaan satu rumah satu hafizh/hafizah serta inovasi lainnya untuk kesejahteraan masyarakat.

“Dari berbagai upaya dan usaha yang kita lakukan, Kabupaten Tanah Datar banyak mendapatkan prestasi dari Pemerintah Pusat seperti baru baru ini Terbaik Pertama di wilayah Sumatera dibidang pengendalian inflasi daerah, Penghargaan dari Kementerian Pertanian atas Kepedulian Pemerintah Daerah pada sektor pertanian".

"Kemudian penghargaan Manggala Karya Kencana (MKK) kategori Gubernur/Bupati/Walikota yang peduli terhadap pengendalian penduduk dan penurunan angka stunting, dan banyak lagi prestasi yang diraih juga berhasil kita peroleh,” ucapnya.

Sebelumnya Ketua Umum PKLTD Sumut Mark Yunan Sirhan menyampaikan rasa syukur dan ucapkan terima kasih atas kehadiran Bupati, Ketua DPRD dan rombongan pada acara silaturrahmi akbar dengan tema, “Dengan silaturrahmi akbar kita jadikan PKLTD Rantau Sumatera Utara sebagai Kekuatan Agama & Budaya Minang di Sumatera Utara".

Yunan katakan bahwa warga Tanah Datar yang ada di Sumut lebih kurang 3.000 KK, terbanyak di Gunung Sitoli dan mayoritas dari Malalo, di Kota Medan didominasi dari Nagari Tabek, Padang Ganting dan Atar sebagai pedagang bumbu dan usaha foto copy, ASN dan pegawai swasta.

Sementara itu, Ketua BM3 Sumatera Utara H.Syahruddin sampaikan bahwa bupati Eka Putra tidak hanya tuai banyak prestasi, tapi juga fokus bangun komunikasi dengan para perantau,hal ini dibuktikan dengan 2400 km jalan darat yang ditempuh mulai dari Palembang, Jambi untuk sampai di kota Medan menemui warga perantauan.

Silaturrahmi Akbar PKLTD tersebut juga turut dihadiri Ketua DPRD Tanah Datar Roni Mulyadi Dt. Bungsu, Asisten Administrasi Jasrinaldi, Kadis Kominfo Yusrizal, Kepala RSUD M. Ali Hanafiah dr. Nurman, Ketua TP-PKK Ny. Lise Eka Putra, Ketua IKA DPRD Ny. Frida Roni Mulyadi juga diisi ceramah adat oleh Tengku Irwansyah Angku Dt. Katumanggungan. (Pinos/rl)

Bupati Eka Putra Sambangi IKTDP Palembang

Palembang, Maklumatnews - "Sebuah kebahagiaan tersendiri bagi saya bisa bertemu dunsanak yang ada di Palembang ini dan semoga jalinan silaturahmi antara kita ini semakin erat ke depannya".

Hal itu disampaikan bupati Tanah Datar Eka Putra ketika bersilaturahmi bersama jajaran pengurus Ikatan Keluarga Tanah Datar dan Padang Panjang (IKTDP) Palembang di sebuah rumah makan di Kota Palembang, Rabu lalu. 

Dikatakan Eka Putra, "Perantau sangat memiliki peran penting dalam pembangunan, betapa tidak sekiranya saja para dunsanak mengirimkan uangnya kepada keluarga dikampung sejuta sebulan, sudah miliaran rupiah beredar di kampung jika dikalikan ribuan perantau". 

Bahkan Bupati mengungkapkan, keberadaan perantau sangat penting artinya, tidak hanya untuk mengawasi namun juga mengambil peran nyata turut membangun Tanah Datar Luhak Nan Tuo.

"Guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kampung halaman, telah dilaksanakan berbagai Program Unggulan, seperti Biaya Bajak Sawah Gratis, Satu Rumah Satu Hafizh/Hafizah, Satu Nagari Satu Event, Asuransi Padi, Asuransi Ternak dan lainnya," Papar Eka Putra. 

Selepas jamuan makan siang, Bupati Eka Putra bersama ketua dan jajaran pengurus IKTDP Palembang berkunjung ke Balai Basamo yang juga akan dimanfaatkan oleh Sekretariat IKTDP Palembang, guna meninjau proses pembangunan yang sedang berlangsung. 

Di kesempatan itu Eka Putra berharap dengan adanya sekretariat yang sangat representatif dan juga ambulans yang bisa dimanfaatkan bersama IKTDP Palembang semakin kompak dan maju, baik dalam melaksanakan program kegiatan namun juga dalam melaksanakan kegiatan sosial untuk mengayomi dunsanak yang ada di perantauan. 

Ketua IKTDP Palembang Jhon Hendri mengatakan, ia sangat bersyukur dan menyampaikan terima kasih kepada Bupati yang telah meluangkan waktu bagi mereka untuk bersilaturahmi dan sharing informasi. 

"Alhamdulillah, pak Bupati meluangkan waktu bagi kami, bahkan kami tidak menyangka Bapak cukup lama berdiskusi dengan kami tentang berbagai perkembangan baik di kampung halaman ataupun di perantauan, bahkan dari beberapa masukan dan permohonan langsung ditindaklanjuti secara nyata, tentu ini menjadi kebanggaan bagi kami," sampainya. 

"Insya Allah, perantau di Palembang siap bersinergi untuk membangun kampung halaman di segala bidang untuk menciptakan masyarakat Tanah Datar yang semakin sejahtera," pungkasnya. 

Turut mendampingi Ketua IKTDP yang berasal dari Simabur, Wakil Ketua I Bendrizal Dt Rajo Pangulu (Padang Laweh) , Wakil Ketua II Zulhemi Labai (Batipuah Ateh) , Sekum Gusrimel (Parambahan) , Sekretaris I  Elfidawati (Panyalaian) , Sekretaris II Hendra (Padang Laweh) , Bendahara Umum Yospen Hendra (Pitalah) , Penasehat Mairizal (Sumpur) , Ketua Bundo Kanduang Efnita (Lintau) dan Humas Idrus dari Tanjung Barulak Batipuh. (Pinos/rl)

 

Payakumbuh — Pj. Walikota Payakumbuh, Rida Ananda bersama tim futsal Balai Wartawan menjamu lawatan tim futsal PWI Bukittinggi di lapangan futsal Payakumbuh Bugar, Tigo Koto Diate, Jum’at (7/7).

Dalam laga persahabatan antar wartawan tersebut PWI Bukittinggi mengirim sebanyak 20 Pemain futsalnya yang juga mengajak Sekda Bukittinggi, Martias Wanto untuk meberikan dukungan. Sementara itu, Pj. Wali Kota, Rida Ananda sendiri hadir dan langsung bermain untuk memperkuat tim BW Luak Limopuluah.

Meski cuaca sedikit gerimis, tidak mengurangi keseruan uji tanding yang disaksikan oleh sejumlah penggemar olah raga futsal, Anggota DPRD Edward DF, kepala OPD dan jajaran, serta Ketua PWI Payakumbuh-Limapuluh Kota Aspon Dede itu.

Pj. Wali Kota Payakumbuh, Rida Ananda usai pertandingan mengatakan Pemerintah Kota Payakumbuh menyediakan sarana dan prasarana olahraga yang layak bagi masyarakat guna mendukung terciptanya pola hidup sehat, ditambah dengan terjaringnya bibit-bibit atlet yang akan bertanding di kancah yang lebih tinggi lagi.

“Mari kita jaga aset yang sangat bermanfaat ini, jangan sampai rusak karena yang akan menikmatinya kita bersama-sama juga,” kata Rida.

Rida yang dulu pernah menjabat sebagai Kabag Humas di Pemerintah Kota Payakumbuh itu juga menyampaikan apresiasi atas terlaksananya pertandingan uji coba dua perhimpunan wartawan dari dua daerah ini.

“Silaturahmi adalah hal penting yang perlu kita jaga, kami selaku kepala daerah menyampaikan apresiasi kepada BW Luak Limopuluah dan PWI Bukittinggi, kalah menang kita tak persoalkan, ini untuk kebersamaan kita,” ungkapnya.

Sementara itu, Official Tim Futsal Wartawan Bukitinggi Januar Jamil, menyebut terselenggaranya laga tanding duo himpunan wartawan itu, setelah rekan wartawan di BW Luak Limopuluah melayangkan surat permintaan uji coba laga tanding club Futsal Wartawan Bukittinggi.

“Sebagai sesama profesi, tawaran ini tidak mungkin kita elakan. Sebab inilah saatnya kita sesama Wartawan saling kenal. Saya berharap dengan terselenggaranya uji laga tanding duo Club wartawan, akan semakin mempererat hubungan silaturrahmi kita sesama”, harap Januar Jamil.

Sedangkan, Ketua PWI Payakumbuh-Limapuluh Kota, Aspon Dede menyampaikan pada uji coba kali ini tidak sempat diikuti oleh Ketua BW Luak Limpuluah Arfidel Ilham, karena sedang dirawat di rumah sakit.

“Cukup sedih juga Ketua BW tidak bisa ikut merasakan keseruan bermain futsal pada hari ini, tapi kita berharap pada laga-laga selanjutnya beliau bisa ikut bersama kita,” ujarnya.

Ditambahkan Popon, para insan per sangat mengapresiasi keikutsertaan dari Pj. Wako Rida Ananda dalam pertandingan ini.

“Seperti semangat dan cara kepemimpinan yang ditularkan oleh Wako Rida Ananda yang tidak membeda-bedakan organisasi di Kota Payakumbuh. Beliau sering berpesan jangan sampai terkotak-kotak. Beliau juga tidak membeda-bedakan wartawan di daerah yang Ia pimpin,” pungkasnya. (Rel/FS)

Author Name

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.