Latest Post

Anggota KWRI Tanah Datar Ikuti Bimtek Pengelolaan Organisasi Dan Media
Jakarta, Maklumatnews - "Untuk mewujudkan tata kelola Organisasi yang baik diperlukan manajemen terukur, terarah dan kerangka yang jelas dengan orientasi jauh kedepan serta tatanan berjenjang sehingga mempermudah dalam menyusun perencanaan".

Hal itu disampaikan Suwandi Tanjung, kepala Departemen Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Dewan Pimpinan Pusat Komite Wartawan Reformasi Indonesia (KWRI) dalam materi bimbingan teknis (Bimtek) pengelolaan organisasi dan media di Hotel N1 Petamburan Jakarta Pusat, Senen (16/10). 

"Untuk itu, diperlukan teamwork yang solid, saling mensupport dan saling melengkapi satu sama lainnya serta jajaran pengurus yang mau dan mampu serta punya waktu mengurus organisasi serta perlunya pimpinan atau ketua yang punya leadership mumpuni", Ujar Suwandi. 

Ditambahkan Suwandi, "Jalanya sebuah Organisasi juga tak terlepas dari dukungan anggota, loyalitas serta kerjasama antara pengurus dan anggota dalam merealisasikan suatu program atau planing yang dirancang secara bersama-sama lewat musyawarah dan rapat-rapat".

Dalam kesempatan yang sama, Reyno. AR kepala Departemen bank Data DPP KWRI yang tampil sebagai narasumber kedua dalam materi disampaikannya lebih menitik beratkan dalam pengelolaan administrasi serta arsip dalam sebuah organisasi. 

"Bank data merupakan keharusan dalam sebuah organisasi sehingga apapun bentuknya data organisasi sudah diarsipkan baik data anggota, legalisasi, administrasi serta semua perencanaan, program-program dapat dilaksanakan secara berkelanjutan", urainya. 

Damai Hari Lubis, kepala Departemen Hukum dan HAM DPP KWRI yang juga merupakan salah satu lawyer ternama berskala nasional dan merupakan narasumber ketiga dalam materinya lebih menitikberatkan pengelolaan organisasi yang baik dan benar sesuai aturan undang-undang yang ada. 

"KWRI merupakan salah satu organisasi Wartawan penggagas berdirinya Dewan Pers dimasa Reformasi, namun seiring waktu berjalan secara prinsipil dan arah perjuangannya tidak lagi sesuai harapan, KWRI menyatakan sikap berada diluar Dewan Pers".

"Dengan demikian, KWRI bukanlah organisasi kaleng-kaleng dan abal-abal karena keberadaanya dalam membidani lahirnya Dewan Pers jelas dan secara legalitas pun legal namun KWRI dalam perjalannya berusaha secara mandiri dan profesional", ungkap pengacara yang terkenal dengan inisial DHL tersebut. 

Ozzy Sulaiman Sudiro, ketua umum DPP KWRI dalam sambutannya yang dibacakan salah satu pengurua DPP sampaikan ucapan selamat datang dan selamat mengikuti Bimtek sekaligus permohonan maaf karena tidak bisa hadir karena sesuatu hal urgent dan mendadak harus berangkat ke Bali, Ozzy harapkan dengan ilmu yang diperoleh lewat Bimtek ini dapat direalisasikan untuk kemajuan KWRI di daerah. 

Ketua DPC KWRI Tanah Datar Bonar Surya Winata didampingi pengurus dan anggota sampaikan ucapan Terima kasih kepada Ketum DPP KWRI beserta pengurus dan Narasumber atas pelaksanan Bimtek ini yang dirasa sangat bermanfaat dalam menjalankan Organisasi KWRI di daerah. 

"Materi-materi Bimtek hari ini dirasa sangat bermanfaat sekali bagi kami di daerah, karena materi yang disampaikan lebih mengarah pada bagaimana mengelola sebuah organisasi dengan baik tanpa mengesampingkan aspek-aspek hukum yang harus ditaati".

" Terima kasih banyak kepada Ketum dan pengurus serta narasumber yang telah mengundang DPC KWRI Tanah Datar serta berbagi ilmu dalam. Bimtek kali ini, semoga kedepan kesempatan yang sama dapat kami peroleh lagi", pungkas Bonar sekaligus menyerahkan tanda mata berupa kain Tenunan Lintau asli Tanah Datar. (Pinos) 



Jangan Takut Berinvestasi Di Tanah Datar
Jakarta, Maklumatnews - "Investor tak perlu ragu ataupun takut berinvestasi di Kabupaten Tanah Datar karena pemerintah Daerah selalu mendukung dan siap membantu serta menfasilitasi jika ditemui kendala". 

Hal itu disampaikan Bupati Eka Putra ketika bertemu dengan Triawan Munaf Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Bidang Pariwisata di Menara Kadin Indonesia lt. 29 Jakarta, Kamis (26/10).

"Selama ini kamin lihat para investor banyak yang ragu dan takut berinvestasi di Tanah Datar hal ini tidak lain disebabkan oleh masalah tanah ulayat yang tak kunjung selesai namun kami telah menghadap Menteri Agraria dan Tata Ruang RI menyampaikan permasalahan itu, alhamdulillah permasalahan tersebut bisa diselesaikan", ujar Eka Putra

“Kami menemui Menteri ATR/BPN RI, menanyakan bagaimana meyakinkan investor agar dapat berinvestasi di Tanah Datar yang mana sebelumnya takut berinvestasi karena permasalahan tanah ulayat ini, dan Menteri berjanji menjadikan program utama untuk penyelesaiannya, dan alhamdulillah bisa diselesaikan yang ditandai dengan pemberian sertifikat tanah ulayat, dan Tanah Datar pertama di Indonesia dan langsung Menteri ATR BPN yang menyerahkan” tambahnya lagi.

Bupati Eka Putra juga paparkan berbagai potensi pariwisata, pertanian dan potensi alam yang bisa dikembangkan oleh para investor yang ingin berinvestasi di Tanah Datar, sembari mengundang langsung Kadin Indonesia untuk hadir serta menyaksikan langsung ivent besar di Tanah Datar yang bakal digelar Desember mendatang, seperti Festival Pesona Minangkabau, Kongres Bundo Kanduang Sedunia, Troi Paralayang dan ivent lainnya.

Sementara itu Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Triawan Munaf sampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi atas kunjungan Bupati Tanah Datar ke Kadin Indonesia, ini menunjukkan jika Bupati sangat peduli terhadap kemajuan daerah dan memberi peluang selebar-lebarnya bagi pengusaha atau investor yang akan berinvestasi di Tanah Datar.

“Bupati yang luar biasa, memberikan peluang yang besar, kemudahan dan kenyamanan bagi para investor, ini patut diapresiasi dan kita juga berharap kegiatan pariwisata tidak hanya memperlihatkan keindahan namun ada action sehingga akan lebih menarik wisatawan untuk datang dan memperlama masa tinggal,”ucapnya.

Disampaikan Triawan Munaf, harus ada aktifitas, seperti halnya geo park memang indah namun jika tidak ada aktifitas wisata tentu orang tidak akan datang lagi karena hanya sekedar memperlihatkan keindahan.

Dari itu Ia berharap untuk memajukan daerah seperti halnya Tanah Datar, Bupatinya harus memberikan dukungan penuh dan terbuka bagi investor serta kejelasan dan tidak ada sengketa tanah dan hal lain yang akan membuat enggan investor berinvestasi.

Saat kunjungan Bupati Eka Putra tersebut juga didampingi Kadis Kominfo  Yusrizal, Ketua Umum Kadin Sumbar Buchari bachter dan Hendri Agung Indrinto. (Pinos/rls

 


Padang, maklumatnews.com --- Universitas Islam negeri (UIN) Imam Bonjol Padang menyelenggarakan perayaan wisuda ke-90 di kampus III Sungai Bangek Padang, 28 Oktober 2023. Kegiatan ini dilaksanakan di gedung J Kampus III UIN Imam Bonjol Padang. Dalam kesempatan ini hadir ratusan wisudawan serta keluarga mereka. 

Acara wisuda tahunan ini menjadi momen bersejarah bagi UIN Imam Bonjol Padang, yang telah berdiri selama lima dekade dan terus berkomitmen untuk memberikan pendidikan berkualitas dengan berlandaskan nilai-nilai Islam. UIN Imam Bonjol sebagai salah satu Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri dimandati untuk terus bertransformasi dalam bidang institusi, internasionalisasi dan digitalisasi.

Rektor, Prof. Dr. Martin Kustati, M.Pd. dalam pidatonya menyampaikan terima kasih kepada seluruh wisudawan beserta keluarga, yang telah memilih UIN Imam Bonjol Padang sebagai perguruan tinggi tempat mengkaji, dan mengaji serta bertualang di altar ilmu dan samudera pengetahuan. Pada tahun ini UIN Imam Bonjol Padang menempati posisi ke 5 di Indonesia menjadi PTKIN yang paling diminati dalam Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN) – PTKIN tahun 2023. Hal ini merupakan sebuah bukti bahwa UIN Imam Bonjol Padang mendapatkan tempat di hati masyarakat Indonesia, jelasnya.

Selanjutnya, Rektor berharap momentum ini mampu menjadi epicentrum dan leading dalam kajian-kajian keagmaan, sains dan teknologi. Hendaklah wisudawan semua memiliki semangat dan antusiasme dalam menghadapi masa depan serta menjaga nilai-nilai moral dan etika dalam hidup sehingga menjadi pribadi yang jujur, berintegritas, dan bertanggung jawab, pesannya.

Kegiatan yang berlangsung selama empat hari ini dimulai dengan penyelenggaraan wisuda mahasiswa Pascasarjana dan Fakultas Syariah. Hari kedua dilanjutkan dengan mahasiswa Fakultas Adab, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam dan Fakultas Sains dan Teknologi. Hari ketiga adalah mahasiswa Fakultas Dakwah dan ushuluddin, sementara hari keempat Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Total jumlah wisudawan pada angkatan ke-90 ini sebanyak 1.865 orang.

Temui Direktur Wisata Minat Khusus Kemenparekraf, Ini Alasan Eka Putra
Jakarta, Maklumatnews - "Kabupaten Tanah Datar disamping memiliki pesona alam yang indah, wisata sejarah, budaya dan kuliner spesifik juga memiliki wisata minat khusus seperti wisata Pendakian Gunung dan lainnya".

Hal itu disampaikannya bupati Eka Putra ketika bertemu Direktur Wisata Minat Khusus Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Itok Parikesit di Jakarta, Kamis (26/10).

"Kabupaten Tanah Datar memiliki  empat gunung yaitu Gunung Singgalang, Gunung Marapi, Gunung Tandikek dan Gunung Sago, namun yang paling banyak diminati para pendaki adalah Gunung Marapi dan Gunung Singgalang," sampai Bupati Eka Putra.

“Selain wisata pendakian gunung, di Tanah Datar juga terdapat wisata menantang seperti Arung Jeram dibeberapa sungai seperti di Batang Sinamar Kecamatan Lintau Buo, Sungai Batang Ombilin di Kecamatan Rambatan dan di Gunung Rajo Kecamatan Batipuh,” ucapnya.

Wisata minat khusus lain yang juga disampaikan Bupati Eka Putra yaitu Sepeda MTB dengan jalur yang menantang dan view keindahan alam yang sangat indah, seperti di Padang Savana Nagari Saruaso, Kecamatan Tanjung Emas.

Tidak itu saja, Bupati Eka juga menyebutkan bahwa Paralayang di Kabupaten Tanah Datar juga telah ditetapkan sebagai salah satu daerah pelaksana event paralayang resmi tingkat Nasional, yaitu Troi yang berlokasi di Puncak Makao Nagari Guguak Malalo Kecamatan Batipuh Selatan.

Sementara itu Direktur Wisata Minat Khusus Kemenparekraf RI Itok Parikesit, mengingat potensi yang luar biasa wisata minat khusus di Tanah Datar mengatakan akan membuat travel pattern atau penyusunan pola perjalanan wisata di Tanah Datar, yang sudah ada tinggal ditambahkan.

“Kita juga akan membuat pemetaan potensinya, mana yang paling banyak diminati dan dilakukan kunjungan wisatanya, serta nanti bantuan-bantuan event wisata minat khusus dan juga promosi,” katanya.

Turut mendampingi Bupati Eka Putra saat bertemu Direktur Wisata Minat Khusus tersebut Kadis Kominfo Yusrizal dan Ketua Umum Kadin Sumbar Buchari Bachter dan Hendri Agung Indrianto. (Pinis/rls)

Bupati Tanah Datar Raih Penghargaan Dari Menteri LH

Jakarta Maklumatnews, - Kepedulian Bupati Tanah Datar Eka Putra terhadap Pogram Kampung Iklim (Proklim) berbuah penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup Dan Kehutanan RI. 

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar  di Auditorium DR. Soedjarwo Gedung Manggala Wanabakti KLHK Jakarta, Selasa (24/10). 

Bupati Eka Putra didampingi Kadis Perkim LH Nofi Hendri dan Fungsional Perkim LH Riza usai menerima Piagam Penghargaan tersebut sampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat, OPD terkhusus Dinas Perkim LH dan OPD lain yang telah bersinergi dalam mendukung proklim di Tanah Datar Luhak Nan Tuo.

“Kita bersyukur atas penghargaan yang diterima ini namun tentu kita juga tidak berpuas diri sampai disini, kita akan terus meningkatkan pembinaan kepada kelompok-kelompok proklim di wilayah Tanah Datar, sehingga ke depan akan muncul kelompok-kelompok proklim yang peduli terhadap mitigasi dan adaptasi perubahan iklim ini, “ujarnya.

Bupati juga sampaikan akan terus berupaya melakukan pembinaan terhadap proklim ini dan berharap partisipasi aktif masyarakat semakin tinggi terhadap mitigasi dan adaptasi perubahan iklim yang terintegrasi sehingga bisa mencapai lestari.

Kepala Dinas Perkim LH Nofi Hendri menyampaikan pada saat pemberian penghargaan Proklim Tahun 2023 ini yang dirangkai dengan Peresmian RKKIK tersebut, Pemkab Tanah Datar mendapat 5 (lima) penghargaan sekaligus.

Piagam kedua kepada Nagari Padang Laweh Malalo Kecamatan Batipuh Selatan Proklim kategori Utama, selanjutnya Jorong Kinawai Nagari Balimbing Kecamatan Rambatan, Jorong Hilia Balai Nagari Paninjauan Kecamatan Rambatan dan Nagari Singgalang Kecamatan X Koto masing-masing mendapatkan Proklim dengan kategory Madya.

“Untuk kriteria penilaian ada 5 (lima) indikator yang dinilai yaitu kebijakan kepala daerah, penganggaran proklim, prestasi proklim tiga tahun terakhir, kolaborasi dengan swasta dan kolaborasi dengan Perguruan Tinggi (PT), “ucapnya.

Sementara itu Menteri Lingkungan Hidup Siti Nurbaya Bakar menyampaikan tahun 2023 ini penghargaan Proklim Lestari diberikan kepada 26 kampung iklim, proklim utama kepada 55 kampung iklim, dan sertifikat proklim kepada 442 kampung iklim.

“Proklim menjadi bagian dari komitmen dan kontribusi Indonesia dalam upaya pengendalian perubahan iklim global, khususnya peran dari masyarakat umum secara luas sebagaimana tertuang dalam Glasgow Climate Pact,”ucapnya.

Pada tahun 2023 jumlah registrasi proklim ke dalam Sistem Registrasi Nasional Pengendalian Perubahan Iklim (SRN PPI) KLHK mencapai 2.490 lokasi. Jumlah tersebut meningkat dari tahun 2022 sebanyak 1.092 lokasi dan tahun 2021 sebanyak 608 lokasi.

Tahun 2023 ini penerima piagam apresiasi pembinaan proklim tingkat kota sebanyak 13 kota dan 42 pembinaan proklim tingkat kabupaten dan Tanah Datar salah satu dari 4  kabupaten di Provinsi Sumatera Barat. (Pinos/rls)

Bupati Gelar Rapat Monev Untuk Mengukur Efektivitas Kegiatan

Tanah Datar, Maklumatnews - "Rapat Monev ini, menjadi instrumen untuk mengukur capaian pelaksanaan anggaran twekait apakah sudah dikerjakan sesuai dengan direncanakan".

Hal itu disampaikan bupati Tanah Datar Eka Putra ketika menggelar rapat Monitoring dan Evaluasi (Monev) pelaksanaan kegiatan program pembangunan triwulan III tahun 2023 di Aula kantor bupati setempat, Senin (23/10).

"Dalam hal ini saya menghimbau PA/ KPA/ PPK agar mengambil langkah-langkah strategis untuk percepatan penyelesaian kegiatan sehingga target realisasi diakhir tahun dapat dipenuhi".

Bupati juga katakan bahwa rapat Monev ini sengaja dilakukan guna mengukur efektifitas proses dan hasil pelaksanaan kegiatan secara berkelanjutan yang efektif dan efisien.

"Untuk melakukan Monev rencanakan ketetapan sasaran berbagai program dan kegiatan prioritas, Program Unggulan (Progul) daerah yang merupakan daya ungkit terhadap capaian peningkatan pertumbuhan ekonomi," ujarnya.

Bupati Eka Putra berharap pelaksanaan kegiatan tahun 2023 dapat dituntaskan dengan sebaik-baiknya, " mudah-mudahan pelaksanaan anggaran di tahun ini, dapat diselesaikan secara maksimal, yang akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat Tanah Datar," ujarnya.

Hadir pada saat itu, Sekdakab Iqbal Ramadi Payana, para Asisten, kepala dinas, staf ahli, kepala OPD dan camat se Kabupaten Tanah Datar. (Pinos/rla)

Author Name

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.